Lihat ke Halaman Asli

Rasa Cemas Masih Berlabuh

Diperbarui: 28 Mei 2023   10:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar internet

Penantian di Ujung Rindu-10

"Terima kasih Tuhan atas pertolongan-Mu, kami selamat dari ombak besar yang menghantam kapal kami," Bu Lia berdoa di dalam mobilnya. Tubuhnya masih gemetar membayangkan kejadian itu.

"Ma, jangan ketakutan seperti itu lagi, bersyukur kita sudah selamat," tukas Pak Hry menghibur.

"Ya, Pak!" Bukannya tidak bersyukur, Mama justru bersyukur atas pertolongan-Nya yang takterhingga."

Semua penumpang Ferry bergegas beranjak dari tempat duduknya. Rasa cemas masih bertengger di wajah mereka. Antrian turun dari ferry kian memanjang. Mereka harus sabar menunggu. Beberapa menit menunggu antrian akhirnya semua penumpang sudah turun menuju kendaraan masing-masing. Demikina halnya dengan keluarga Pak Hery. Mereka juga sudah masuk ke dalam mobil yang ada di parkiran. Perlahan Pak Hery melajukan mobilnya, keluar dari gerbang Pelabuhan Merak.

"Sudah tenang yan Bu, semoga perjalan kita hari ini lancar, kota Jakarta terkenal dengan kemacetannya," ungkap Pak Hery.

"Masih gemetar sih, Pak, rasa cemas masih berlabuh di benakku, tetapi sudah redahan tidak sepanik di kapal Ferry tadi," balas Bu Lia.

Anak-anak belum paham kejadian yang menerpa mereka, sehingga keduanya bisa melajutkan tidurnya. Tetiba terdengar suara keroncongan dari dalam perut Pak Hery. Kini rasa lapar mengganggu ketenangan mereka.

"Bu, masih ada camilan ya, terasa nih, laparnya," sambung Hery sembari menagkupkan tangannya ke perutnya.

 Bu Lia meraih kaleng yang masih berisi biskuit. Dibukanya tutup kaleng lalu meraih beberapa keping biskuit dan menyodorkannya kepada Pak Hery suaminya.

"Ini Pak, buat mengganjal perut laper. Semoga anttrian tidak lama, kita cari restauran tempat kita makan," tegas Bu Lia. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline