Lihat ke Halaman Asli

Penantian di Ujung Rindu-1

Diperbarui: 13 Mei 2023   18:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Seir Haidah Hasibuan

Cerpen

Penantian di Ujung Rindu

"Ma, tolong diingat lagi barang yang penting-penting, obat-obatan dan lainnya jangan sampai tertinggal!" Soalnya perjalanan kita jauh," suami Lia mengingatkan.

"Baik Pak, sepertinya sudah tidak ada yang tertinggal. Semua catatanku sudah masuk ke dalam tas," balas Lia sambil memeriksa catatannya.

  Tetiba anak sulungnya yang bernama Lory menghampiri Lia ibunya.

"Ma, mainanku dibawa ya, Lory dan adek Osal bisa main di mobil,"pinta Lory manja.

Lory umur 6 tahun, adiknya Osal 3 tahun. Mereka senang sekali ingin bertemu kakek, nenek, paman dan bibinya di Jakarta. Sering mereka vidio call. Kamis, 19 Januari pukul 15. 00 mereka mulai berangkat.

  Usai melantunkan doa mereka pun meninggalkan tempat tinggal yang berada di kota Medan. Keberangkatan mereka sudah dikabari kepada orangtuanya di Jakarta. Rasa bahagia bergejolak di hati kakek dan nenek mendengar kabar baik itu.

Jakarta, 13 Mei 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline