Lihat ke Halaman Asli

Fungsionalisme Struktur di Antropologi

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Menurut saya Fungsionalisme Struktur  adalah suatu organisme yang memiliki fungsi memelihara stabilitas keseluruhan tubuh.Struktur ialah serangkaian tata yang menjelaskan urutan suatu organisasi atau urutan dari sebuah organ. Struktur menjelaskan fungsi-fungsi secara sistematik sehingga mencapai urutan yang teratur sesuai apa yang diharapkan. Dalam materi ini penulis akan menjelaskan beberapa aliran yang berkaitan dengan sistem, struktur, dan fungsi yang ada dalam antropologi seperti positivesme, struktur fungsionalisme, serta neo-fungsionalisme.

fungsionalisme struktur adalah adalah sebuah sudut pandang luas dalam sosiologi dan antropologi yang berupaya menafsirkan masyarakat sebagai sebuah struktur dengan bagian-bagian yang saling berhubungan. Fungsionalisme menafsirkan masyarakat secara keseluruhan dalam hal fungsi dari elemen-elemen konstituennya; terutama norma, adat , tradisi dan institusi. Sebuah analogi umum yang dipopulerkan Herbert Spencer menampilkan bagian-bagian masyarakat ini sebagai "organ" yang bekerja demi berfungsinya seluruh "badan" secara wajar.Dalam arti paling mendasar, istilah ini menekankan "upaya untuk menghubungkan, sebisa mungkin, dengan setiap fitur, adat, atau praktik, dampaknya terhadap berfungsinya suatu sistem yang stabil dan kohesif." Bagi Tallcot, "fungsionalisme struktural" mendeskripsikan suatu tahap tertentu dalam pengembangan metodologis ilmu sosial, bukan sebuah mazhab pemikiran.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline