Lihat ke Halaman Asli

Sefmadani

Mahasiswa

Makin Sengsara Makin Laku: Komik Online Masa Kini

Diperbarui: 3 Februari 2023   21:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Komik Online

Saat ini ada banyak sekali aplikasi yang menyediakan berbagai jenis komik online dari berbagai dunia. Contoh nya saja, Webtoon, Kakao Webtoon, Webcomic atau bahkan website website ilegal yang turut ikut memberikan asupan bacaan bagi para pecinta komik online.

Komik online pastinya memiliki banyak jenis dan genre yang berbeda beda pula, tergantung dari imajinasi komikusnya sendiri. 

Namun, dari banyaknya komik yang telah terpublish di dunia maya, tidak menutup kemungkinan adanya kesamaan ide cerita yang membuat suatu alur komik tidak lagi original. Contohnya untuk komik bergenre transmigrasi yang bisa kita temui di berbagai platform komik online. 

Walaupun begitu, komik dengan ide yang sama belum tentu memiliki alur yang sama pula, sehingga alur cerita tersebutlah yang akan membuat suatu komik bernilai baca dan menarik minat pembaca.

Tapi ada satu hal yang saat ini sering sekali muncul dan bahkan bisa kita temui di hampir semua komik online maupun komik cetak.

Ya... itu adalah tokoh yang memiliki kehidupan nahas nan menderita. 

Karakter dengan nasib malang memanglah menjadi daya tarik yang bagus, apalagi untuk menarik simpati dari pembaca komik tersebut dan juga menjadi bagian dari alur yang sudah di siapkan oleh komikus.

Kenahasan tokoh tokoh ini ada berbagai macam, contohnya seperti karakter dengan masa lalu yang penuh trauma, keluarga yang jahat dan selalu menyiksa tokohnya, kehidupan miskin, dan lain sebagainya.

Nasib malang ditambah dengan penggambaran karakter yang cocok serta alur cerita yang bagus sering kali menjadi bacaan populer bagi pecinta komik online

Sayangnya, kesengsaraan dari karakter ini, untuk beberapa komik sering dijadikan sebagai inti utama dari ceritanya, sehingga tokohnya dibuat setersiksa dan semenderita mungkin. Walaupun ada saat dimana tokoh itu juga bahagia, namuns etelah alurnya dibuat bahagia, pasti ujungnya tokoh ini akan menderita lagi. 

Komik seperti itu masih sering dicari oleh pembaca yang suka cerita bergenre angst. Sehingga semakin tersiksa karakternya maka semakin laku pula komik tersebut. Namun untuk aku sendiri tidak terlalu suka cerita dengan karakter yang terlalu menderita. Karna tidak baik untuk aku yang nangisan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline