Suatu hari seorang teman bertanya "Din, Masih Ngeblog?"
Untuk menjawab pertanyaan ini, saya ternyata harus googling dulu, memastikan blog itu masih ada. Dan tenyata blog yang saya bikin tahun 2008 masih aktif, tapi postingan terakhir terhenti pada Desember 2008.
Ada baiknya pertanyaan ini tidak berlanjut terkait dengan isi blog saya, karena jujur saja bakal bikin senyum-senyum sendiri. maklum saja, kalau dilihat, konten blog saya kebanyakan soal curhat galau tak berkesudahan. Hehe.
Saat itu, Blog begitu populer. Selain punya alamat surat elektronik (email), tidak sah jika tidak juga punya Blog sebagai identitas diri yang lain. Blog menjadi ajang unjuk eksistensi diri melalui tulisan. Tapi belakangan, nampaknya pamor blog memudar, diganti oleh platform lain yang lebih simpel tapi kaya konten audio visual semacam instagram, facebook, dan youtube yang memunculkan istilah baru yaitu Vlogger "Vlog Blogger".
Lalu, ditengah gempuran arus informasi yang melimpah dengan munculnya aneka platform, apakah blog masih dan akan bertahan?
Nah, Jawabannya saya temukan saat mengikuti acara "Create Opportunities from Blogging" yang digelar oleh Indosat Ooredoo bekerjasama dengan Indonesian Social BlogPreneur, bertempat di Kantor Indosat Balikpapan, Hari Sabtu, 19 Mei 2018 lalu.
Di acara ini, pertanyaan tentang masa depan dan peluang Blog terjawab tuntas. Ani Berta atau akrab disapa Teh Ani sebagai salah satu pembicara mengungkapkan bahwa walaupun saat ini banyak media sosial bermunculan, tetapi blog masih memegang peranan penting dalam memberikan pengaruh (influence). Ini dikarenakan algoritma pencarian kata kunci saat ini masih menggunakan bahasa teks.
Tapi untuk menjadi blogger yang sukses, tidaklah mudah. Teh Ani bahkan harus nekat meninggalkan zona nyaman sebagai Account Officer di salah satu perusahaan untuk terjun langung menjadi Full Time Blogger. Tapi tentu saja, modal nekat saja tidak cukup, perlu pondasi yang kokoh untuk menjadi blogger yang sukses.
Menurut Teh Ani, Setidaknya ada 4 pondasi dasar yang harus dikuasai bila ingin konsisten menjadi blogger, pertama, tentukan karakter yang unik dan berbeda dari konten blog yang kita miliki.
Karakter ini yang akan menjadi diferensiasi atau pembeda antara blog kita dengan yang lain. Kedua, yaitu konsistensi. Pastikan dan berikan tenggat waktu pada diri sendiri untuk terus mengupdate blog. Langkah ini untuk menjaga eksistensi dan produktifitas dalam berkarya. Ketiga, sebarkan karya di seluruh akun sosial media. Akan lebih baik bila seluruh akun media yang dimiliki memiliki nama yang sama/identik.
Ini memudahkan pembaca untuk mengetahui secara cepat (top of mind) tentang kita. Dan yang keempat, adalah berani tampil. Blog adalah identitas kita di dunia digital, karena itu penting untuk menampilkan persona yang menarik. Jangan lupa cantumkan alamat email dan nomor telepon untuk dapat dengan mudah dihubungi.