Setelah sekian purnama menahan rindu karena terhalang oleh sekat-sekat covid-19, akhirnya kini rasa itu telah terobati, rasa yang terus berteriak menggebu ingin bertemu. Patung dua sejoli penjual minuman khas Banjarnegara masih tampak gagah dan berbinar menjaga gawang pintu gerbang di depan alun-alun kota Banjarnegara, mereka berdua pun tampak semangat menyambut kedatanganku sembari berkunjung berkeliling sekedar singgah memandang pojok-pojok kota.
Terlihat jelas tugu lalu lintas yang menjadi salah satu ikon Banjarnegara pun masih tampak gagah berdiri tegap mengatur laju jalan para pengendara yang berlalu lalang ditengah kesibukan mereka. Para pengendara pun tampak tertib, taat dan patuh pada rambu-rambu yang terus diisyaratkan oleh tugu itu dengan simbul-simbu warna indah yang secara berurutan berkedip warna merah, kuning, hijau dengan berirama statis istikomah.
Masjid Agung An-Nur pun tampak indah terlihat dari singkapan pohon beringin tua yang penuh dengan sejarah yang menjadi saksi hidup perjalanan dari masa ke masa kota Banjarnegara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H