Albert Einstein adalah seorang ilmuwan yang sangat terkenal di abad 21.
Albert Einstein dilahirkan di Ulm, Kerajaan Wuttemberg yang masih wilayah kerajaan Jerman pada tanggal 14 Maret 1879 dari keluarga yang sangat sederhana dan sangat focus dengan pendidikan sains dan musik dan meninggal pada 17 bulan April 1955.
Setelah menyelesaikan menyelesaikan pendidikannya di Eidgenössische Technische Hochschule (Institut Teknologi Swiss Federal, di Zurich), Einstein memutuskan bekerja di Kantor Paten Swiss, Albert Einstein juga tetap melakukan penelitian tentang fisika, sampai menghasilkan tiga artikel (yang kemudian menjadi dasar bagi fisika modern) yaitu
- Artikel tentang tentang gerak Brownian
- Efek Fotolistrik (artikel inilah yang kemudian mendapat penghargaan nobel)
- Relativitas Khusus (artikel ini telah dimuat Annalen der Physik dengan judul Zur Elektrodynamik bewegter Kerper/Elektrodinamika benda bergerak).
Beberapa prestasi Einsten, yang banyak mendapat apresiasi pubik antara lain
- Aplikasi Ekipartisi, mengulas tentang Peristiwa Radiasi, dimana paper ini adalah pengantar dari hipotesa kuantum cahaya yang berdasarkan pada statistik Boltzmann. Di paper tersebut Einstein juga menjelaskan tentang efek foto listrik yang akhirnya mengantarkan dirinya menjadi pemenang hadiah Nobel.
- Ulasan Einstein tentang penentuan baru ukuran-ukuran molekul, yang membawanya mendapat gelar doktoralnya yaitu PhD dari Universitas Zurich.
- Paper tentang Gerak Brown atau yang terkenal dengan Gerakan Brownian. Dimana dalam thesisnya yang berjudul "On the Motion—Required
by the Molecular Kinetic Theory of Heat—of Small Particles Suspended in a Stationary Liquid" Einstein mengulas tentang gerakan Brownian yaitu dengan mengamati gerakan atom. Yang akhirnya menjadi Thesisnya, dan salah satu pengetahuan yang sampai sekarang digunakan dalam pembelajaran fisika adalah atom merupakan satuan terkecil suatu materi dimana didalamnya terdapat proton dan nukleon. - Einstein menulis tentang Teori Relativitas Khusus yang dikemudian hari menjadi terkenal dengan rumusnya E=mc². Dimana E adalah Potensi energi yang dihasilkan. M adalah massa suatu benda dan C adalah kecepatan cahaya di ruang hampa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H