Lihat ke Halaman Asli

Ampunan Illahi

Diperbarui: 25 Juni 2015   07:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat hati putih

Mulai terpudarkan oleh bercak noda

Saat waktu tak dapat berputar kembali

Saat raga mulai rapuh

Tak sehebat dahulu

Saat kawan tak lagi menemani

Saat kekasih meninggalkan pergi

Saat tetangga acuh tak acuh bosan

melihat kepongahan

Saat orangtua tak mampu tersenyum

Melihat wajah darah dagingnya

Inilah saatnya kita sadar

Sadar dosa duniawi menumpuk

menggunung tinggi

bak merengkuh mega angkasa

Mohon ampunan-Nya

Mohon petunjuk-Nya

Ikuti perintah-Nya

Dengan kesemayaman rasa

Dengan ketulusan jiwa

Glagah, 19 Maret 2012

Di bawah gubug perjuangan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline