[caption id="" align="alignnone" width="200" caption="Sudianto Oei, CEO HYPERNET"][/caption] Adakah orang yang tak ingin sukses dalam kehidupannya? Apapun pengertian yang dimiliki tentang kata sukses, setiap orang pasti ingin menggapainya. Salah satu diantaranya adalah kesuksesan dalam berbisnis. Sudianto Oei, seorang pengusaha muda yang membangun perusahaan ISP berhasil mencapai kesuksesannya dengan memegang prinsip-prinsip tertentu, salah satunya adalah fokus pada tujuan dan usaha dalam mencapainya (baca artikel sebelumnya, di sini). Prinsip lain yang mendukung tercapainya kesuksesan Sudianto Oei adalah kerja keras. Bagaimana kerja keras yang telah dilakukan Sudianto dalam membangun HYPERNET?
Menuntut ilmu di bidang yang sesuai dengan impiannya merupakan salah satu bentuk fokus pada tujuan yang diterapkan oleh Sudianto Oei. Langkah ini sekaligus merupakan kesempatan bagi Sudianto untuk dapat bekerja keras mencapai impiannya sejak di bangku kuliah. Pada tahun 2005 rintisan platform dasar ISP HYPERNET telah dibangun. Sudianto begitu tekun mempromosikan hasil kerjanya ini dari mulut ke mulut.
Pembangunan infrastruktur wireless pertama dilakukan untuk daerah Bogor. Sudianto berhasil mendapat pelanggan di daerah ini. Tapi perjalanan yang harus ditempuhnya tidak lah mulus. Ada rintangan yang harus dihadapi. Setelah mendapat pelanggan, Sudianto malah terganjal dengan adanya masalah perizinan dan masyarakat sekitar.
Masalah yang muncul pada daerah rintisannya tidak membuat Sudianto menyerah. Rintisan perusahaan ISP itu kemudian dipindahkan ke daerah Cibinong yang didominasi pengguna rumah tangga. Pelanggan langsung didapat di daerah ini. Sayangnya setelah itu tidak nampak adanya perkembangan yang baik walaupun pasar tetap ada.
Tak ingin menyerah, Sudianto melirik ke daerah terdekatnya, yakni kawasan kampus. Banyak mahasiswa kost di daerah ini memerlukan koneksi internet untuk menunjang kegiatan belajarnya. Sudianto pun kemudian menawarkan layanan internetnya pada berbagai kost. Usahanya ini dilakukan dengan dukungan dari kampusnya, Universitas Bina Nusantara, yang hendak membuat jejaring kawasan Kemanggisan Cyber City. Sejak saat itu, rintisan HYPERNET mulai berkembang.
Setahun setelah mendapat dukungan dari Universitas Bina Nusantara, yakni pada tahun 2007, perusahaan penyelenggara jasa internet milik Sudianto Oei mulai terdaftar sebagai sebuah perusahaan berbadan hukum dengan nama PT. HIPERNET INDODATA. Meskipun begitu, bukan berarti proses kerja yang dilalui Sudianto telah terhenti. Setahun adalah jangka waktu yang dihabiskan untuk mendapat ijin penyelenggaraan jasa internet dari Depkominfo RI dan termasuk dalam anggota Asosiasi Penyelenggara Internet Indonesia (APJI).
Meski perusahaan yang diimpikannya telah terwujud, kerja keras Sudianto Oei tak berhenti begitu saja. HYPERNET terus dikelola agar dapat memuaskan pelanggan dan dapat berkembang. Hasilnya, pada tahun 2010 infrastruktur di area Bandung pun dibangun, berdirilah kantor cabang disana. Kini, kantor cabang HYPERNET ada di Jakarta, Bandung, Cirebon, Surabaya, Bali, dan Lampung.
Kerja keras dalam memuaskan pelanggan juga dapat mengundang tercapainya langkah-langkah keberhasilan yang lain. Pengalaman pelanggan yang puas menggunakan jasa internet yang disediakan mendatangkan kesempatan untuk mulai melayani pelanggan yang bukan hanya pelanggan biasa, tapi sebuah perusahaan besar. Kesempatan itu dikerjakan dengan baik hingga akhirnya kini HYPERNET berhasil melayani berbagai perusahaan besar seperti Bank Mandiri, PT Wijaya Karya, Express Group, Agung Podomoro Group, hingga Suzuki Indomobil.
HYPERNET pun mengambil pula kesempatan untuk mendukung event-event besar. Suatu kesempatan datang ketika salah satu pengguna layanan menawarkan event pertandingan Inter Milan dalam kunjungannya ke Indonesia untuk didukung oleh HYPERNET. Hasilnya, kesiapan peralatan dan jaringan, kestabilan kecepatan koneksi, serta tersedianya jasa teknisi dan profesional IT membuat HYPERNET semakin dikenal sebagai penyelengga jasa internet yang diprioritaskan.
HYPERNET kini tampak sebagai sebuah perusahaan yang telah berdiri dengan gagah. Namun, dibalik kegagahannya, ada seorang pemilik sekaligus perintis perusahaan yang tidak hanya duduk bersantai di ruangan ber-AC. Sudianto Oei dalam perjuangannya mencapai impian pernah juga melakukan pekerjaan seperti memasang kabel, memastikan jaringan berjalan dengan baik di lokasi pelanggan, hingga memasang antena di tower setinggi 25 meter. Kesemuanya itu dilakukan demi memberikan pelayanan yang terbaik.
Kesuksesan telah dicapai Sudianto Oei pada usia muda. Kesuksesan itu berlandaskan pada kerja keras yang dimulainya sejak awal. Kini, perusahaan yang dirintisnya dengan penuh perjuangan itu telah dikenal sebagai penyedia layanan internet yang memiliki komitmen penuh pada pelanggan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H