Kemarin, 21 Juli 2023 pada pukul 09.00 WIB adalah waktu penarikan mahasiswa KKN Alternatif ke- 87 unit 3.D.III Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di RW 03 Ngampilan, setelah melaksanakan kegiatannya selama 2 bulan sejak 19 Mei 2023. Acara tersebut dihadiri seluruh mahasiswa KKN beserta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Ketua RW 03 Ngampilan. Beberapa ragam rangkuman kegiatan KKN Alternti ke - 87 UAD selama di masyrakat, diantaranya:
Edukasi Dampak Gadget Bagi Anak & Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Edukasi Pola Hidup Bersih & Sehat (PHBS) oleh Kartika prodi Kesmas, Posyandu Lansia RW 03 Ngampilan (20/6). Foto: Deta Widya
Organisasi PKK sebagai organisasi wanita di RW 03 Ngampilan mengundang mahasiswa KKN untuk memberikan penyuluhan terkait bahaya gadget bagi anak dan pola hidup sehat. Penyuluhan tersebut dilaksanakan di arisan ibu-ibu PKK serta posyandu anak dan posyandu pra-lansia- lansia (50->60 tahun) yang telah diselenggarakan sebanyak empat kali selama 2 bulan terakhir.
Materi penyuluhan sendiri menyangkut kontrol yang dapat dilakukan oleh orang tua kepada anak usia dini agar tidak leluasa dibebaskan memainkan gadget serta pola pemanfaatannya agar lebih masimal. Sementara Pola HIdup Bersih & Sehat (PHBS) membahas tentang pentingnya menjaga kesehatan bagi pra lansia dan lansia yang diusia tersebut cukup mudah terkena penyakit yang beraneka macam.
Edukasi Branding Wilayah & UMKM Melaluis Medos
Vera Yuli Ervina M.Pd. selaku DPL dan penyuluhtentang Branding Media Sosial kepada warga (9/7). Foto: Vikrie Rizqa Putra.
Salah satu kegiatan tematik dan bersama inisiatif KKN yang berasal dari usulan warga RW 03 Ngampilan adalah Pelatihan Pembuatan Konten dan Pemasaran Produk Lokal Melalui Meddia Sosial. Materi pada kegiatan tersebut mencakup pengenalan konsep perencanaan bisnis secara sederhana, potensi media sosial dan praktiknya, serta pentingnya kelengkapan administrasi bagi pemilik usaha khususnya yang menjadi peserta adalalah pelaku UMKM. Fokus dari kegiatan tersebut yaitu memaksimalkan media sosial seperti halnya facebook, instagram, dsb agar dapat mendorong peningkatan omset UMKM dengan perangkat pribadi secara mandiri dan tanpa biaya mahal.