Lihat ke Halaman Asli

Lipstick

Diperbarui: 1 April 2021   13:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

www.bustle.com

Dari jaman dahulu kala aku memang senang sekali dengan lipstick. Bahkan saat kerja dulu pernah membelanjakan lipstik dengan jumlah banyak dalam minggu yang sama.. Lipstick addict.

Semua warna pernah ku coba merah menyala, orange norak, pink lembut, coklat madu, fuschia, ungu muda (sumpe yg ini gak cocok buatku malah mirip seperti zombie pucat pasi) dan dari segala merk penjuru dunia dari yang mahal, murah, gratisan, sebut saja deh. Namun akhirnya yang terpakai ya warna itu itu lagi.

Aku memang suka lipstick, warna-warna indahnya selalu membuatku terpesona..
Karena Selalu ada :
warna baru
kemasan baru
tehnologi baru..
Uniknya bentuk lipstik selalu sama dari tahun ke tahun.

Saat membeli setiap orang memiliki selera khas tersendiri sehingga tidak pernah ada yang sama pada setiap orang..
Selain selera, rasa percaya diri juga menentukan pilihan seseorang.  Kecenderungan yang di latari berbagai macam hal.
Hasil memakai lipstick juga berbeda pada setiap perempuan..
Dan sebuah hasil penelitian mengatakan bahwa bentuk lipstik yg di pakai seseorang adalah cerminan pribadi..

Hwaaaaa.. apa bener??
Mungkin sebuah kecenderungan bisa terbentuk. Kebiasaan seseorang juga mempengaruhi..
Tapi apakah itu menjadi sebuah harga mati atau semacam labeling / stigma yg di tempelkan pada jidat seseorang?
Bahwa seseorang dgn lipstik dengan warna dan bentuk tertentu akan berarti dia a b c d..
Buatku hal-hal seperti itu mungkin bisa menjadi semacam informasi tapi apakah dengan itu kita menjadi seperti Dewa yg bisa memberikan suatu kesimpulan bahwa si anu baik atau buruk berdasarkan hal tersebut?
Waaahh nanti dulu deh..

Boleh saja hobi sama, warna sama atau sifat menurut psikologi sama tapi jangan pernah sekalipun melakukan labelling pd seseorang..
Karena kita tidak pernah tahu apa yg sudah dilewati apalagi menyamaratakannya.

Bukankah lipstick warna merah menyala punya banyak merek?
Apakah pecinta warna merah menyala trus menjadi sah di sebut liar dan seorang penggoda?

Tentu saja tidak..
Jangan pernah mencoba melakukannya karena itu adalah asumsi diri yang bisa melukai orang lain dan diri sendiri.

Terimalah orang lain dgn apa adanya..
Karena disitulah keindahan pribadi setiap orang..

Satu lagi, sampai hari inipun aku masih lipstick addict dan tetap membeli walaupun pandemi dan wajib pakai masker..

Keep beautiful and Happy..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline