Antirogo, 26 Juli 2024 - Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengobatan alami dan pencegahan penyakit, TIM PPK Ormawa HIMA S1/Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember mengadakan kegiatan pelatihan selama dua hari berturut-turut pada tanggal 25 Juli 2024 dan 26 Juli 2024 lalu di Kelurahan Antirogo. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melatih kader Saung Tani Cekatan dalam merawat tanaman obat keluarga (Toga) dan membuat minuman herbal dari tanaman toga, dengan nama program Togaku Sumber Sembuhku.
Sumber: Dokumentasi Pribadi [Kader Saung Tani CEKATAN Melakukan Praktik Penanaman Tanaman Toga]
Pada hari Kamis, 25 Juli 2024, Kader Saung Tani Cekatan menerima pelatihan mengenai cara perawatan tanaman Toga yang baik dan benar. Kemudian pada hari Jumat, 26 Juli 2024, dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan minuman herbal dari bunga telang, bunga rosella, daun stevia, jahe, dan jeruk nipis.
Kegiatan ini dihadiri oleh PPL Antirogo, Bu Laksmi Sutmawati, serta Dosen Pendamping PPK Ormawa HIMA S1/Ners FKep UNEJ, Ns. Rismawan Adi Yunanto S.Kep., M.Kep., yang mendampingi proses pelatihan.
Sumber: Dokumentasi Pribadi [Kader Saung Tani CEKATAN Melakukan Praktik Penanaman Tanaman Toga]
Aura Najwa Salsabila, Ketua Pelaksana PPK Ormawa, menyatakan harapannya agar pelatihan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Antirogo dalam pencegahan dan penanganan penyakit seperti Hipertensi, Kolesterol, dan Diabetes Melitus. "Kami berharap para kader dapat menerapkan pengetahuan yang didapat untuk membantu masyarakat dalam pencegahan dan penanganan penyakit dengan cara yang alami," ujarnya.
Ibu Fenti Lita, perwakilan dari Kader Saung Tani Cekatan, mengungkapkan rasa antusiasme dan minatnya untuk lebih membudidayakan tanaman Toga setelah mengetahui berbagai khasiatnya. "Kami sangat tertarik dan bersemangat untuk membudidayakan tanaman Toga di desa kami karena manfaatnya yang luar biasa untuk kesehatan," katanya.
Sumber: Dokumentasi Pribadi [Tim PPK Ormawa Melakukan Demonstrasi Pembuatan Minuman Herbal dari Tanaman Toga]
Bu Laksmi Sutmawati, PPL Antirogo, turut mengapresiasi kegiatan ini dan menyatakan bahwa program ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Antirogo dalam menjaga kesehatan dengan cara alami. "Ini adalah program yang sangat bagus dan bermanfaat, terutama untuk desa yang berfokus pada pertanian seperti Antirogo," ujarnya.
Agenda ini merupakan subprogram kelima dari PPK HIMA S1/Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember dan akan dilanjutkan dengan subprogram-subprogram lainnya dari Saung Tani Cekatan. Tim PPK Ormawa berharap kegiatan ini dapat menjadi awal dari pengembangan program-program kesehatan berbasis komunitas di Desa Antirogo.