Kau tau apa yang terindah di dunia ini selain senyumanmu?,
apa kau pernah berfikir tentang sebuah hal yang lebih membahagiakan selain berada di dekatmu?,
atau mungkinkah bagimu ada perasaan yang lebih agung selain mencintaimu?
Berhenti menjawab!, ketiga pertanyaan itu sebenarnya bukan pertanyaan yang memiliki jawaban.
Sungguh pertanyaan-pertanyaan itu tak ada jawabannya. Jika apapun yang coba kau isikan sebagai jawaban, itu pasti salah.
Sebab tak ada yang lebih indah, membahagiakan, dan agung selain semua yang ada padamu.
Bukankah saat ini kau merasa tersipu malu? Atau sebaliknya, kau kesal karena jawaban-jawabanmu semua ku salahkan?
Sebenarnya bukan jawabanmu yang ku salahkan, tapi pikiranku sendiri. Semua jawabanmu adalah kebenaran di hati dan pikiranku, semua yang berasal darimu adalah kebaikan yang paripurna dalam menuntun hidupku menuju matiku yang damai.
Salam atas Tuhanmu yang menciptakanmu dengan begitu indah.
Jika kelak aku bertemu Tuhanmu, akan ku ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
Atau jika kau berkenan, sampaikan saja pada Tuhanmu, betapa aku mencintai ciptaan-Nya.