Lihat ke Halaman Asli

Satria Adhika Nur Ilham

TERVERIFIKASI

Freelancer

Review Film The Moon: Usaha Bertahan Hidup di Bulan yang Mengharukan dan Menegangkan

Diperbarui: 11 Agustus 2023   18:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: hancinema.net

Melihat film-film Korea belakangan ini, kita dapat melihat bagaimana perkembangannya yang begitu pesat. Korea Selatan semakin menunjukkan keragaman tema dan genre dalam ceritanya, juga kualitasnya yang kian meningkat.

Film "The Moon" adalah salah satunya. Film bergenre sci-fi yang dibintangi oleh D.O. EXO ini berhasil menghadirkan cerita segar yang benar-benar digarap dengan niat. Dilihat dari beberapa aspek seperti sinematografi, kualitas CGI, naskah, hingga akting para pemain, semua tampil dengan cukup solid.


The Moon bercerita tentang perjalanan astronot dari Korea Selatan menuju ke bulan. Setelah misi pertama mereka gagal pada, 5 tahun kemudian Korea Selatan kembali mengirim tim astronot yang berjumlah 3 orang. Namun, di perjalanan, tim tersebut menemukan banyak bahaya yang menanti, mulai dari kendala teknis hingga jatuhnya meteor. Akankah mereka berhasil menyelesaikan misinya di bulan?

The Moon disutradarai oleh Kim Yong-Hwa (Along With The Gods: The Last 49 Days (2018), Along With The Gods: The Two Worlds (2017)), film ini tayang pada 9 Agustus 2023 di bioskop. Apa yang membuat film ini menarik untuk ditonton? Yuk simak, ini review-nya!

Tidak serumit film-film bertema fiksi ilmiah pada umumnya

Sumber foto : hancinema.net

Dibanding film-film bertema science fiction seperti Interstellar (2014), First Man (2018), Ad Astra (2019) yang cenderung memiliki konflik yang berat dan memerlukan fokus yang maksimal dalam memahami filmnya, "The Moon" justru memiliki cerita yang lebih ringan, diselipi beberapa humor yang efektif memancing tawa penonton.

Naskah yang dibuat oleh Kim Young-Hwa mampu membangun ketegangan secara perlahan. Paruh awal filmnya berkutat pada pengenalan konflik mengenai percobaan kedua Korea dalam mengirim astronaut ke bulan. 

Bahkan ketika hampir sampai di bulan pun, ketiga tokohnya masih bisa berbicara santai mengenai nasib mereka sewaktu di dunia dan kerinduan dengan keluarga, sembari mendengar lagu flying to the moon.

Namun ketika tragedi pertama di mulai, nuansa yang awalnya menyenangkan perlahan berubah tegang. Terutama tatkala pemerintah dan tim Naro Space Center Korea berusaha membujuk Nasa agar mau bekerja sama membantu tim mereka yang terjebak di bulan. Cekcok yang hadir dan dibumbui permasalahan politik membuat saya sebagai penonton ikut prihatin dengan nasib sang karakter utama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline