Artikel ini di susun oleh :
1. Luthfiana_201011600013
2. Satria Alfiansyah _201011600043
3. Siti Sri Rahmah _201011600045
Indonesia sebagai negara berkembang, membutuhkan semua pihak dalam meningkatkan bangsa Indonesia menuju suatu negara yang maju. Sejarah Panjang proses terbentuknya negara Indonesia juga membuktikan bahwa Indonesia terbentuk atas dasar seluruh pihak untuk melebur dan membentuk suatu negara yang kini dikenal dengan Indonesia. Suatu negara yang tengah beranjak, diperlukan suatu pembangunan. Pembangunan merupakan proses perubahan yang akan terus menerus untuk dapat menuju keadaan yang akan lebih baik yang berdasarkan pada norma-norma tertentu. Pembangunan infrastruktur adalah kegiatan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat Dalam lingkup ekonomi dan social dengan menyediakan fasilitas fisik dan non fisik seperti jalan, jembatan, listrik, air bersih, sekolah, rumah sakit dan lain-lain.
Pembangunan Infrastruktur di Indonesia
1. Infrastruktur Pasca Kemerdekaan
Proklamasi kemerdekaan Indonesia dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 1945 yang dibacakan oleh Soekarno dengan didampingi oleh Mohammad Hatta. Indonesia merdeka merupakan akhir dari kisah Panjang perjuangan bangsa. Soekarno dan Mohammad Hatta (1945-1967) menjadi pasangan pertama yang memimpin Indonesia Pascakemerdekaan.
Pada saat itu, kondisi Indonesia masih belum stabil, terutama dalam bidang infrastruktur. banyak sekali bangunan-bangunan yang didirikan selama masa penjajahan hasil dari romusa dan kerja paksa/kerja rodi. Bangunan-bangunan tersebut seperti benteng-benteng pertahanan penjajah, jalan raya, pusat pemerintahan, sistem pengairan, hingga rumah tahanan, dan masih banyak lagi yang sampai saat ini memberikan keuntungan bagi Indonesia.
Pada masa pemerintahan soekarno, soekarno berhasil membangun infrastruktur diantaranya:
- Jembatan Besar
Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan yang berada di atas Sungai Musi.
- Bendungan