Lihat ke Halaman Asli

Di Batas Tahu di Garis Mengerti

Diperbarui: 17 Juni 2015   10:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak ada orang salah, pak,
ia begitu sebatas ia tahu,
ia begini sebatas ia mengerti,
kalau ia tahu, kalau ia mengerti,

bahwa ada yang lebih benar dan lebih baik
tidaklah ia seperti itu
yang merugikan dirinya
yang merugikan orang lain.

Jadi kalau bapak menyalahkan orang lain,
bapak juga tidak salah
karena bapak tahunya hanya sebatas itu,
karena bapak mengertinya hanya sebatas ini

Bapakpun perlu tahu
bahwa batas tahu, batas mengerti
selalu berubah dari waktu ke waktu,
seiring dengan datangnya pengetahuan,
tentang mana yang benar dan mana yang baik
karena itu
jangan heran dengan orang yang tak tahu malu
jangan marah dengan orang yang merasa benar dan sok tahu,
heranilah mengapa diri bapak tak tahu malu,
marahilah diri bapak sendiri mengapa diri bapak merasa selalu benar dan sok tahu.

Kalau bapak paham, bapak tahu dan bapak mau mengerti
bapak telah membuka batas tahu,
bapak telah mempreteli batas mengerti.
dan bapak menjadi lebih tahu
dari sebelumnya yang tidak tahu

Sastrawan Batangan, 5 Oktober 2009/21 Februari 2015




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline