"Tak Ada" ( yang sia-sia )
Angin menerpa sebatang ranting tua,
Hembusnya datang dan bertanya,
Apa yang hari ini kau tumbuhkan?
Ranting tua berkata ;
"Tak ada"...
Satu dua daun layu digugurkannya,
Berserak membentuk gugusan,
Berlapis-lapis seiring waktu,
Lapuk ditelan tanah,
Hujan datang menghujam,
Sebuah kilatan menghantam,
Ranting tua itu patah,
Tergeletak dibawah pohon rindang yang kokoh menjulang indah dipandang,
Ditumbuhi buah lebat penuh manfaat...
Berbisik tanah pada ranting tua ;
"Tak ada".. yang sia-sia...
Draft Puisi'2022 #Coretan cerita
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H