Lihat ke Halaman Asli

Yang Terhormat Tuhan

Diperbarui: 24 Juni 2015   03:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1388611915872365698

[caption id="attachment_313010" align="aligncenter" width="593" caption="Ilustrasi/ Admin (shutterstock)"][/caption] Kepada Yang Terhormat Tuhan dengan hormat perlu Tuhan ketahui bahwa kepercayaan yang Tuhan berikan kepada manusia tak dapat di percaya lagi gerabah telah retak keramik pecah di atas tungku pembakaran, manusia tidak lagi manusiawi suami menjual isterinya ibu membunuh bayinya anak membunuh bapak ibunya ayah meniduri putri kandungnya dekil tanah dalam nafas dan didih darah dalam ombak semayam bonsai jiwa kerdil rasa derai kikis selaput pemikiran getar kejang otak-atik yang antik ayat sekitab kering jadi camilan di saat senggang kuntum bait mampu menghasilkan duit bahkan peraduan jabatan dan kedudukan ayat sekitab yang basah habis mereka lalap melelapkan hutan, gunung bahkan lautan wariskan hutang juga bencana mendesis seonggok dal;ih itu cobaan manusia tidak lagi manusia Bojonegoro,18032004

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline