Sebagai desa yang kaya akan potensi, Pagelaran memiliki tujuan untuk menjadikan dirinya sebagai desa Edu Wisata, Edu wisata sendiri adalah suatu program dimana peserta wisata melakukan perjalanan wisata pada suatu tempat dengan tujuan utama mendapat pengalaman belajar yang baru secara langsung terkait lokasi yang dikunjungi.
Dalam sebuah kesempatan wawancara sekretaris desa menuturkan
"Pageran harapannya bisa menjadi edu wisata, jadi kami terus berusaha untuk mewujudkannya".
Cita-cita tersebut dengan didukung potensi desa yang beragam seperti Keseniannya dengan tari, gamelan, karawitan, ludruk serta gandruk, Kerajinannya dengan gerabahnya yang terkenal dengan getak jowo, Kuliner nya dengan Opak khas pagelaran serta Trobosannya dengan Tanaman Organik membuat Pagelaran menjelma menjadi desa penuh potensi.
Dalam usaha menjadikan Pagelaran menjadi sebuah desa wisata edu wisata diperlukan salah satu lanka besar untuk mengenalkan Pagelaran tidak hanya di daerah sekitar namun lebih golal dan universal, maka kegiatan Branding desa perlu dilakukan.
Kegiatan "Branding Desa Pagelaran" menjadi salah satu usaha mempromosikan desa secara lebih luas, kegiatan branding adalah bentuk usaha menciptakan citra dalam benak khalayak luas dengan berbekal potensi yang ada dan pengemasan yang menarik
Kegiatan ini merupakan bentuk pengamdian dosen dan mahasiswa Universita Negeri Malang pada Desa pagelaran sebagai salah satu desa mitra UM, kegiatan branding menghasilkan beberapa produk identitas untuk desa seperti:
1. Logo Desa
Logo desa edu wisata pagelaran mengangkat tema ramah serta ekspresif untuk lebih mudah tercitra dan masuk ke ingatan khalayak, logo sangat penting dalam usaha mengenalkan desa karea sebagai salah satu bentuk identitas.
2. Katalog Desa
Katalog desa edu wisata pagelaran menfasilitasi pihak eksternal untuuk dapat lebih mengenal pagelaran serta kondisi sejarah desa, merupakan media yang mudah untuk diakses semua lapisan masyarakat.