Gorontalo News - Desa Botumoputi tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti Lomba Kebun PKK Tingkat Kabupaten, mewakili Kecamatan Tibawa tahun depan. Desa ini akan berkompetisi dalam dua kategori, yaitu Hatinya PKK (Halaman, Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman) serta Lingkungan Hidup Bersih. Saat ini, progres persiapan kebun PKK telah mencapai 60-75%, dengan tanaman-tanaman seperti terong, tomat, kacang panjang, ubi, sayur saicin, kangkung, rica, dan batang bawang tumbuh subur. Selain itu, sarana pendukung seperti kolam ikan minimalis juga telah dibangun, menggunakan material lokal yang ada di sekitar kebun.
Untuk penyambutan tim penilai, Desa Botumoputi telah merancang acara khusus yang menampilkan kekayaan budaya lokal. Tim penilai akan diberikan wonduo (topi kebun), serta disambut dengan iringan musik Suling Sunda yang menghadirkan nuansa pedesaan yang asri. Para petani wanita desa akan mengenakan kebaya khusus petani sebagai bagian dari sambutan yang penuh kehangatan dan kekhasan lokal.
Kepala Desa Botumoputi, Suwandris Kango, S.IP., menekankan bahwa pencapaian ini adalah hasil kerja keras seluruh elemen masyarakat. "Kami tidak bisa melakukannya sendiri. Dukungan dari masyarakat, Dasa Wisma, aparat desa, dan Karang Taruna sangat kami hargai. Persiapan ini merupakan bukti kuatnya gotong royong di desa kami," ujarnya.
Suwandris juga menyampaikan harapan besar bahwa partisipasi dalam lomba ini akan membangkitkan semangat menanam di kalangan masyarakat, sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih asri dan bersih. "Kami berharap dengan adanya lomba ini, gairah menanam akan tumbuh di masyarakat, sehingga lingkungan yang asri dan bersih tidak hanya untuk perlombaan, tetapi menjadi kebiasaan sehari-hari," tambahnya.
Dengan persiapan matang dan semangat kebersamaan yang tinggi, Desa Botumoputi optimis bisa meraih hasil maksimal dan berharap dapat melaju ke tingkat provinsi. Dukungan dari berbagai pihak menjadikan Desa Botumoputi semakin siap untuk tampil dalam Lomba Kebun PKK ini, dengan harapan mampu menginspirasi masyarakat lain di Kabupaten Gorontalo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H