Lihat ke Halaman Asli

Self Talk, Upaya Mitigasi Stres Berkepanjangan

Diperbarui: 16 Januari 2022   20:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Seberapa sering kita berdialog dengan diri sendiri ? Seberapa sering kita menyalahkan diri sendiri? Seberapa sering kita kecewa kemudian putus asa dan merasa Allah tidak adil ? Seberapa sering kita melihat orang lain lebih bahagia, lebih beruntung, lebih hebat, lebih sukses dari kita ?

Mari kita membahasnya dengan sedikit santai, sehingga lebih bisa menerima keadaan kita dan berdamai dengan masalah kita sendiri. Hal ini bisa untuk memitigasi stress dalam diri kita ketika tumpukan masalah harus kita selesaikan dan mendapatkan solusi terbaik. Ibarat seperti benang kusut harus kita urai sedikit demi sedikit, hingga akhirnya lurus kembali.

Terkadang kita mudah memaafkan  ketika orang lain berbuat salah , mudah memaklumi orang lain, mudah mengerti orang lain, tetapi kita sulit unruk memaafkan diri kita sendiri, memaklumi dan mengerti diri kita sendiri. Hal ini karena kita terlalu keras terhadap diri sendiri. Adilkah ? Tentu saja, tidak!!

Tak ada salahnya, sesekali  kita beri ruang sedikit terhadap diri kita, untuk beberapa waktu agar sedikit "ego" dan "membela diri". Apa susahnya, toh setelah itu kita akan mulai kembali ke dunia nyata dan akan lebih "rasional" dalam mencari solusi.

Beri kesempatan diri kita untuk sejenak :

  • Bersedih
  • Marah
  • Kecewa
  • Menangis
  • Menertawakan diri sendiri
  • Mencemooh
  • Egois
  • Merasa bodoh
  • Merasa Tak Berguna
  • Merasa Tak Berarti
  • Benci
  •  Menyesal,

tetapi dengan syarat, " sebentar, dan hanya untuk merenung mencari ruang kembali ke realita dan kenyataan yang ada " bukan untuk mencari "pembenaran diri yang salah".

Sahabatku semua, dalam hidup banyak hal yang tidak sesuai keinginan kita terjadi.

Idealnya semua baik-baik saja , semua kaya, semua lancar, semua lulus, semua cukup, semua indah, semua bahagia, semua mendukung, semua kecukupan, semua beres, namun nyatanya tidak seperti idealnya.

Mari kita duduk bersama, rileks dan mencoba berdamai. Kita akan mencoba berbicara dengan "diri kita sendiri" mengajak negosiasi, berdiskusi dengan diri sendiri, apa yang harus disamakan persepsinya antara sisi pandang otak dan sisi pandang hati. Agar kita bisa positive  self talk dengan nyaman dan berpikir realistis kembali.

Apa sebenarnya Self Talk dan apa fungsinya untuk  berdamai dengan diri sendiri  dan cooling down ?

Bersumber Tirto.id, self-talk terdapat dua jenis yaitu self-talk negatif dan positif. Dalam hal negatif, self-talk cenderung kepada pikiran yang bersifat pesimistis, tidak percaya diri, dan mudah menyerah. Tetapi jangan khawatir sebab hal tersebut dapat dihentikan dengan pikiran optimistis, yang disebut sebagai self-talk positif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline