Lihat ke Halaman Asli

Dr. Sarmini

Guru dan Dosen

Pembelajaran Tatap Muka di Zona Merah, Tunda atau Lanjut?

Diperbarui: 22 Januari 2021   14:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembelajaran Daring (dokpri)

Oleh Dr. Sarmini, S.Pd.,MM.Pd

Dalam SKB 4 Menteri Tentang  Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19 dikatakan Sebuah Pembelajaran Tatap Muka diserahkan kepada Pemerintah Daerah masing-masing karena Pemda lah yang mengetahui persis kondisi daerahnya. Dan pastinya setiap daerah mempunyai situasi dan kondisi serta sarana yang berbeda satu sama lain dalam pendidikannya.

Dalam sebuah Pembelajaran Tatap Muka langsung maka tak pelak lagi prioritas keselematan warga sekolah terutama pada Peserta Didik dan Tenaga Pendidik. Keinginan Sekolah dan Wali Murid untuk segera PTM saat ini memang harus tertunda lagi. Terutama di wilayah Mindland di Kota Batam.

Seperti dirilis BatamNews, tanggal 18 Januari 2021, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menegaskan pembelajaran secara tatap muka di kawasan mainland (daerah utama Batam) tetap ditunda. Keputusan itu diambil lantaran kondisi pandemi Covid-19 yang dinilai belum stabil.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Hendri Arulan menyebutkan sampai saat ini, sudah ada beberapa sekolah di mainland baik tingkat PAUD/TK, SD, dan SMP baik negeri maupun swasta sudah mengajukan permohonan belajar tatap muka di sekolah.  Untuk SMP ada 8 sekolah, SD 20-an negeri dan swasta. PAUD/TK juga ada sekitar 20-an.

Sebelumnya, rencana pembelajaran tatap muka di mainland Batam akan segera dilaksanakan, namun perkembangan kasus Covid-19 di Batam belum menujukkan kabar baik. Bahkan seluruh kecamatan di kawasan mainland masuk dalam zona merah.

Sampai saat ini yang dirilis Pusat Invormasi Covid-19 Kota Batam, per tanggal 17 Januari 2021, jumlah positif Covid 5.369, sembuh 4.630, meninggal 140, dan dalam perawatan 599 orang.

Sedangkan secara persentase tingkat kesembuhan 86,2%, tingkat kematian 2,6% dan tingkat kasus aktif 11,2%. Hal ini yang menjadi pertimbangan Pemko Batam ketika akan menjadi salah satu alasan kuat penundaan mengadakan Pembelajaran Tatap Muka.

Di sisi lain, memasuki Penerimaan Peserta Didik Baru  ( PPDB ) Tahun pelajaran 2021-2022 bagi Sekolah Swasta merupakan PR yang cukup menyerap energi ekstra.

  • Berjibaku dengan persiapan PPDB,
  • Persiapan Pembelajaran Tatap Muka, bila sewaktu-waktu diterapkan jadi sudah siap.
  • Melengkapi checklist data fasilitas kesehatan di sekolah
  • Mengajukan Permohonan PTM ke Dinas Pendidikan, Satgas Covid-19 Kota, Berkoordinasi dengan Puskesmas dan juga dengan wali murid
  • serta mengkondisikan warga sekolah sehat dengan mengadakan test rapid bagi karyawan dan guru-guru.

Apapun itu, kita sebagai praktisi pendidikan dan juga akademisi maka ini adalah tantangan kita. Bagaimana mengatasi kondisi seperti ini agar semua dapat dilaksanakan dengan baik. Pastinya hal-hal tersebut di atas menjadi sebagian pemikiran kita dalam keseriusan pengelolaan pendidikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline