Lihat ke Halaman Asli

Kidung Pamuji

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kidung pamuji terdengar begitu sunyi

seiring kabut dingin membelai hati

dalam raga yang hanya sekedar wadak kasar

panca indra jalan syariatnya ihtiyar

ruh yang sejati tidak akan pernah mati

dzohir dan batil ada dalam telapak tangan

dalam genggaman yang membolak-balikan langit dan bumi

hayu dipangku oleh sang napsu

lebur bersama dalam sujudnya qolbu

syukur dan iklas merupakan pintu

istighfar taubat adalah jalannya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline