Lihat ke Halaman Asli

Saris D Pamungki

Menulis Dan Merekam Lewat Visual

Nyiptain Lagu, Biar Ngabuburitnya Bermutu

Diperbarui: 4 Mei 2020   23:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Menunggu selalu diputi rasa jenuh. Salah satu cara yang saya pakai buat isi waktu luang adalah memetik gitar. Cara tersebut cukup efektif dan kreatif untuk ngilangin kejenuhan nunggu masa berbuka tiba. Dengan satu dua petikan saja, otak mampu terangsang untuk menjelajah dunia lewat sebuah nada. 

Dan, di saat sudah kehabisan bahan nyanyian, diri ini mulai resah. Namun, justru keresahan itulah memantik otak ini untuk terasah, mencipta lirik lagu. Nyiptain lagunya buat konsumsi diri sendiri. Jika diadu oleh para artis di Ibu Kota sana, jelas gak sebanding, masih sangat jauh. Bagai seujung kuku binatang semut, hehe... 

Meski begitu, memetik gitar tetap kumainkan. Sebagai kudapan di sore hari menjelang kumandang adzan.

Bermain gitar adalah salah satu hobbyku semenjak usia SMP (1993). Aku masih ingat, lagu Bang Iwan Fals yang buatku gandrung dengan alat musik yang satu ini. Udah kayak istriku sendiri, kupeluk bahkan kusentuh hampir tiap ada jeda waktu sela. Paling tidak, 3 kali sehari.

Anda perlu mencoba, teruntuk yang hobby-nya bermusik. Tentu ini menu utama yang tak boleh dilewatkan.

yuk, isi waktu luangnya, buat nyiptain karya...

Sejarah Gitar, Wikipedia

Penemu gitar pertama kali adalah Orville H. Gibson (1856, Chateaugay, New York -- 21 Agustus 1918, Ogdensburg, New York) adalah seorang luthier (ahli reparasi senar) yang mendirikan Gibson Guitar Corporation di Kalamazoo, Michigan pada tahun 1902.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline