Lihat ke Halaman Asli

Dari Kacamata Perempuan Pencemburu

Diperbarui: 27 April 2023   20:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber ilustrasi: pinterest.com/nguyencloudy77

Terik matahari mulai membuat kulit wajahku memerah. Namun, aku tak peduli dengan hal itu. Sungguh.

Tatapanku tertuju pada lelaki berjarak delapan langkah dari tempatku berdiri, menggenggam tangan bocah perempuan yang baru saja berulangtahun ketiga dua pekan lalu.

Perempuan di dekatnya dengan tak tahu malu mendekati lelaki itu. Dia tersenyum ke arah lelaki itu --lelakiku. Lalu dengan wajah tanpa dosa, senyumnya beralih padaku.

Sudah cukup! Aku tidak bisa menahannya lagi.

Ketika lelaki itu menutup jok motor, aku segera naik ke bagian belakang. Tanganku dengan tangan perempuan kecil di depanku segera melingkari pinggangnya.

"Bagus ya, senyumnya nggak ilang-ilang. Seneng banget karena yang ngisi bensinnya cantik," kataku sambil mendaratkan jejak tangan di pinggangnya.

"Aww! Sakit, Sayang. Mbok ya tahu tempat kalau cemburu itu."

#MY, 230423




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline