Dalam tulisan ini, saya kembali membedah sebuah film yang mungkin berkaitan dengan kehidupan sosial kita. Biasanya, saya membedah filim yang rata-rata durasinya antara 90 sampai 120 menit keatas. Namun film ini merupakan film pendek yang cukup ringan dan berdurasi 5 menit saja. Film ini berjudul Kupu-Kupu Biru.
Mungkin pembaca akan berpikir "emang ada film berdurasi 3 menit saja?" Saya sempat berpikir hal tersebut, tapi jika dipikir lagi namanya saja film pendek, ya sudah pasti ada.
Film ini merupakan hasil produksi dari rumah theater yang berada dikota Malang yaitu "Master House". Awalnya film ini diperuntukan untuk kegiatan lomba. Namun mereka juga mempublikasikan film mereka melalui kanal YouTube mereka
Produksi film tersebut dikerjakan pada tahun lalu. 3 menit terasa singkat untuk menggambarkan kehidupan sosial masyarakat, bahkan sangat kurang panjang.
Namun berkat pak Ekwan Wiratno, yang memimpin Theater Master House, waktu 5 menit tersebut bisa dikerjakan dengan maksimal. Jika ingin menonton, silahkan menonton melalui kanal YouTube "MASTER HOUSE - House of Creativity''.
Jalan ceritanya pun cukup ringan yang berkisah tentang seorang perempuan yang bernama Rani ditagih hutang pinjaman online. Ia sempat ingin mengakhiri nyawa karena tertekan.
Namun ia dihentikan oleh teman baiknya bernama Reza dan berusaha membantu permasalahannya. Rani pun berhasil mengakhiri masalahnya dengan cara Trading atau yang bisa kita kenal dengan bursa saham dan berakhir happy ending.
Ya, memang terlihat sederhana dan sesimpel itu . Mungkin saat pembaca menonton film tersebut, alur ceritanya terlalu sederhana. Namun kita harus melihat durasi tersebut. Tidak mudah membuat alur cerita yang kompleks jika diseting dalam waktu 5 menit.
Saya sempat berdiskusi dengan teman saya yang juga terlibat dalam produksi film tersebut. Ia adalah Deddy Husein, yang juga adalah seorang Kompasianer.