Lihat ke Halaman Asli

50 Jenis Penyakit yang Mungkin Disebabkan oleh Perilaku

Diperbarui: 25 Agustus 2020   11:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

50 Jenis Penyakit Yang Mungkin dsebabkan oleh Perilaku Anda (sumber gambar: arminarekawarujuanda.com)

Ini adalahl beberapa daftar penyakit yang mungkin di sebabkan oleh perilaku/sifat buruk kita sendiri.

Dengan narasumber Ustadz Mas Dhanu.

Nah, saatnya kita koreksi diri kita sendiri lewat penyakit yang mungkin kita pernah alami di keseharian kita.

Baik kan untuk ajang perbaikan diri.

Berikut 50 Jenis Penyakit yang dimaksud:

  1. Sariawan = Suka Ngomel
  2. Darah rendah = Banyak Pertimbangan, Ragu-Ragu
  3. Sinusitis = Menahan beban pikiran
  4. Kolesterol = Punya pendapat tak mau disanggah
  5. Darah tinggi = Emosi tinggi, tak mau kalah.
  6. Alergi = Ambisi tinggi, ambisi untuk disegani.
  7. Penyakit Kulit = Penyakit nostalgia dengan angan-angan, maunya diperhatikan.
  8. Sakit Gigi = Hobinya marah, geram
  9. Asma = Emosi tertekan dan tertutup.
  10. Hernia = Keinginan tinggi tidak tercapai.
  11. Batuk = cerewet, apa-apa dikomentari.
  12. Hermia = Emopsi terpendam, keinginan yang salah, terlalu memaksakan.
  13. Penyempitan jantung = suka ngatur, kurang suka menerima.
  14. Tumor = Ngeyel, meremehkan orang.
  15. Dada Panas = marah dipendam, tertekan.
  16. Tidak Punya Keturunan = Diam, kurang inisiatif.
  17. Lumpuh = Pemalas/malas.
  18. Kanker Usus = Negeyel, semaunya sendiri, ngambek.
  19. Kenker Payudara = Keinginan yang meledak-ledak.
  20. Kanker Rahim= Suka marah, merepet.
  21. Bisul di Pantat = Ambisi tinggi tetapi tidak dikerjakan.
  22. Bisul di kepala = Ambisi tinggi dan dikerjakan.
  23. Jantung Bengkak = Egois, keinginan kuat
  24. Jantung Bocor = Ngejek, emosi dipendam.
  25. Jantung = Yakin terhadap prinsipnya.
  26. Paru-Paru = merasa paling mampu, rasa bangga yang kuat,
  27. Ginjal = tidak dapat membedakan mana yang baik mana yang buruk, dan mana yang benar mana yang salah.
  28. Sesak Nafas, Asma, Tenggorokan, Ulu hati = keinginan yang kuat, sedikit gerak
  29. Vertigo = tidak mau mendengar nasehat.
  30. Kaki sakit/Sendi = Mau menang sendiri
  31. Tangan Sakit = Merasa mampu menangani.
  32. Leher Sakit = Suka berpaling.
  33. Keringat Dingin = Terlalu Santai.
  34. Keringat Banyak = Kemrungsung.
  35. Asam Urat = Prinsipnya tidak bisa diarahkan.
  36. Diabetes = Solusinya paling benar, suka ngatur.
  37. Strook = Meras mampu berdiri sendiri, pendiam,egois, emosi terlalu tinggi
  38. Maag = Suka ngeyel
  39. Anyangan = Apa yang diinginkan supaya tercapai.
  40. Sakit Kejang = Pikiran kurang baik.
  41. Darah Tinggi = Emosi
  42. Tensi Tinggi = Cepat tersinggung.
  43. Serak = Punya sifat kurang terpuji, meras mampu
  44. Vena Tersumbat = Emosi Terpendam
  45. Sakit Kepala (depan) = Berfikir yang bukan-bukan
  46. Sakit Kepala (tengah) = berfikir berhari-hari
  47. Sakit Kepala (belakang) = cepat emosi
  48. Sakit Kepala (samping) = tidak mau mendengar.
  49. Sesak nafas di hulu hati = cepat putus asa.
  50. Sesak nafas di atas = emosi disimpan. Sesak nafas di dada = emosi tertekan. Pilek Sering Ingusan = Sedikit-sedikit difikir serius. Sakit Perut = Cepat Emosi. Asam Urat Pangkal Ibu Jari = Sangat kukuh, kuat pegang keyakinan. Kaku Perut = tak mau mendengar Bisa lari ke hati = dendam, emosional. Bisa sirosis lari ke pancreas = Emosional, suka ngatur. Lari ke kaki/dengkul = keinginan kuat.

Nah, mari kita berkaca dan memperbaiki diri.

Akhlak mulia merupakan penjabaran secara aktual dari ajaran-ajaran pokok.

Islam yang sudah semestinya diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Penerapan akhlak mulia ini akan menghindarkan umat manusia dari berbagai gangguan kehidupan, maka kehidupan yang baik akan kita dapatkan, kehidupan yang damai akan dapat kita raih dan kesejahteraan umat manusia akan dapat tercapai.

Segala sakit, musibah dan kejadian yang tidak mengenakkan hati manusia adala peringatan dari Allah sebagai bentuk dari dosa dan kesalahan manusia itu sendiri. Namun Allah memaafkan sebagian dosa dan kesalahan manusia (disarikan dari QS Asy Syuraa:30).

Bagaimana kita bisa peroleh hidup yang sehat untuk mencapai kebahagiaan baik di dunia maupun kebahagiaan akhirat ?.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline