Lihat ke Halaman Asli

Perkembangan Bahasa Indonesia Setelah Kemerdekaan

Diperbarui: 19 Juni 2023   13:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Bahasa Indonesia secara resmi dijadikan sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945, sehari setelah peristiwa proklamasi kemerdekaan, dan diatur dalam UUD 1945 pada pasal 36 yang berbunyi "Bahasa negara ialah Bahasa Indonesia" 

Hal ini menandakan bahwa Bahasa Indonesia telah digunakan secara resmi oleh masyarakat Indonesia.

Pada masa kemerdekaan, Bahasa Indonesia mengalami perkembangan yang amat pesat. Setiap tahun jumlah pemakai Bahasa Indonesia semakin bertambah. Perhatian terhadap Bahasa Indonesia juga semakin meningkat, terutama setelah diresmikannya Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara

Kongres Bahasa Indonesia III diadakan pada tahun 1978 di Jakarta yang berlangsung pada 28 Oktober hingga 2 November. Kongres ini diadakan dalam rangka memperingati ulang peristiwa Sumpah Pemuda ke-50 sekaligus sebagai upaya memperkuat kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia

Perkembangan Bahasa Indonesia setelah kemerdekaan juga ditandai dengan penetapan Ejaan Republik atau Ejaan Soewandi pada tahun 1947, menggantikan Ejaan Van Ophuijsen

Pada perkembangan berikutnya lahirlah Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2016

Dalam perkembangannya, Bahasa Indonesia semakin berkembang dan digunakan oleh berbagai lapisan masyarakat Indonesia. Bahasa Indonesia dipakai di media massa, sastra, perangkat lunak, surat-menyurat resmi, dan berbagai forum publik lainnya, sehingga dapat dikatakan bahwa Bahasa Indonesia digunakan oleh semua warga Indonesia

Perkembangan Bahasa Indonesia setelah kemerdekaan ditandai dengan dijadikannya Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945, sehari setelah peristiwa proklamasi kemerdekaan. Bahasa Indonesia mengalami perkembangan yang amat pesat dan semakin digunakan oleh berbagai lapisan masyarakat Indonesia. 

Kongres Bahasa Indonesia III diadakan pada tahun 1978 di Jakarta yang berlangsung pada 28 Oktober hingga 2 November, sebagai upaya memperkuat kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia juga mengalami perubahan dalam ejaan, dari Ejaan Van Ophuijsen menjadi Ejaan Republik atau Ejaan Soewandi pada tahun 1947, dan kemudian lahir Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) pada tahun 2016.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline