Lihat ke Halaman Asli

Tantangan Pendidikan Indonesia dan Dunia Pasca Pandemi Covid-19

Diperbarui: 12 November 2022   10:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan memiliki peranan penting untuk negeri ini terutama dalam mencerdaskan anak bangsa. Adanya pandemic covid-19 pada tahun 2020 merubah semua sistem kehidupan di dunia termasuk dunia pendidikan. Salah satu perubahan yang terjadi diantaranya pembatasan proses pembelajaran yaitu dari pembelajaran tatap muka (luring) menjadi pembelajaran daring (online). Tentunya perubahan ini menjadi tantangan bagi semua pihak yang terlibat dalam proses pendidikan baik sekolah, guru, orang tua dan siswa. Permasalahan utama yaitu ketersediaan sarana prasarana berbasis teknologi dan juga kesiapan dari berbagai pihak dalam menggunakan teknologi yang tepat. Berbagai permasalahan muncul dalam pelaksanaannya diantaranya terkait kemampuan guru dalam menggunakan teknologi, permasalahan lain terkait dengan faktor ekonomi terutama kemampuan orang tua dalam menyiapkan teknologi.

Beberapa negara maju di awal tahun 2022 mulai melakukan revitalisasi pada sistem pendidikan dengan mengalokasikan rata-rata 3 persen dari paket stimulus COVID-19 mereka untuk pendidikan,  namun berbeda dengan negara berkembang yang hanya mampu mengalokasi anggaran kurang dari 1 persen. relevan dengan hal ini hasil kajian OECD(OECD, 2022) terkait kebijakan pemulihan pada siswa dari pendidikan dasar hingga menengah dilaporkan terdapat 10 negara menggunakan program akselerasi atau mengejar ketinggalan untuk siswa yang bolos sekolah, 8 negara melakukan penyesuaian kurikulum; 9 negara menerapkan sistem peringatan dini untuk mengidentifikasi siswa yang berisiko putus sekolah; 7 menjalankan kampanye mobilisasi masyarakat untuk membawa siswa kembali ke sekolah dan 4 negara menawarkan bantuan tunai untuk meningkatkan partisipasi siswa dari keluarga kurang mampu. Di tingkat sekolah dasar, 17 negara sedang mempelajari dampak penutupan sekolah terhadap hasil belajar baik di tingkat nasional maupun sub-nasional, 16 negara melihat efektivitas pembelajaran jarak jauh selama penutupan sekolah dan 12 negara melihat hubungan antara orang tua dan siswa selama periode tersebut.

Dari hasil kajian yang telah dilakukan dapat dilihat bahwa peran teknologi sangat penting yaitu perlu adanya peningkatan digitalisasi dalam pendidikan. Banyak guru telah berhasil mengatasi tantangan pengajaran jarak jauh selama krisis dan pasca pandemic dengan digitalisasi dalam pendidikan(Kerres & Buchner, 2022). Selain itu perlu adanya penguatan keterlibatan orang tua di rumah atau home-based engagement , artinya perilaku orang tua terhadap kehidupan sekolah dan kegiatan praktik yang berkaitan dengan pembelajaran di sekolah dengan anak-anaknya di rumah(Ribeiro et al., 2021)

Indonesia menjawab tantangan revitaliasasi sistem pendidikan dengan melakukan perubahan pada kurikulum yaitu kurikulum merdeka, melalui kurikulum ini pembelajaran dilakukan secara intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik. Melalui penerapan kurikulum merdeka yang dimulai pada tahun 2022 ini diharapkan dapat mengurangi learning loss terutapa pada kemampuan literasi dan numerasi pada semua jenjang pendididikan.

Jadi dapat dikatakan bahwa fokus perbaikan sistem pendidikan pasca pandemic harus memperhatikan bahwa setiap anak perlu dinilai berdasarkan pembelajaran mereka dan berdasarkan hasil pembelajaran dengan menilai tingkat pembelajaran, siswa harus memiliki akses ke kelas yang berkualitas dengan memprioritaskan pengajaran ketrampilan dasar, disesuaikan, dan mengejar ketinggalan untuk memulihkan apa yang telah mereka hilangkan dengan tujuan meningkatkan pembelajaran yang selama ini hilang. Selain itu proses pengajaran harus disesuaikan dengan tingkat mereka saat ini dalam pembelajaran mereka, pendidik juga harus menjadi fokus utama dengan memberikan pelatihan, dukungan dan sumber daya yang mereka butuhkan serta ketersediaan sarana dan prasarna ynag merata diseluruh negeri.Hal ini menjadi poin penting bagi negara untuk menerapkan dan memperluas program dalam beberapa bulan mendatang, jika tidak maka akan berisiko kehilangan satu generasi.


Sumber Referensi

Gianinni, S. (2022). Less Than Half Of Countries Are Implementing Learning Recovery Strategies At Scale To Help Children Catch Up. https://www.unicef.org/press-releases/less-half-countries-are-implementing-learning-recovery-strategies-scale-help

Kerres, M., & Buchner, J. (2022). Education after the Pandemic: What We Have (Not) Learned about Learning. Education Sciences, 12(5). https://doi.org/10.3390/educsci12050315

OECD. (2022). Education Recovery After COVID-19: Better, Stronger & Collaborative. OECD. https://oecdedutoday.com/education-recovery-after-covid/

Raviv, T., Warren, C. M., Washburn, J. J., Kanaley, M. K., Eihentale, L., Goldenthal, H. J., Russo, J., Martin, C. P., Lombard, L. S., Tully, J., Fox, K., & Gupta, R. (2021). Caregiver Perceptions of Children's Psychological Well-being during the COVID-19 Pandemic. JAMA Network Open, 4(4), 1--12. https://doi.org/10.1001/jamanetworkopen.2021.11103

Ribeiro, L. M., Cunha, R. S., Andrade E Silva, M. C., Carvalho, M., & Vital, M. L. (2021). Parental involvement during pandemic times: Challenges and opportunities. Education Sciences, 11(6). https://doi.org/10.3390/educsci11060302

Tabroni, I., Ayit, I., Didih, A., Akhmad, R. A., Sulaiman, G., & Ichsan. (2022). Implementation and Strengthening of the Literacy Movement in Elementary Schools Pasca the Covid-19 Pandemic. Multicultural Education, 8(01 SE-Articles), 15--31.

Yudit Tiwery, W., Nancy Patty, F., & Felicia Nanlohy, D. (2021). Role Of Family For Children's Education During A Pandemic In Eastern Indonesia. Turkish Journal of Computer and Mathematics Education, 12(7), 1522--1527.

Gianinni, S. (2022). Less Than Half Of Countries Are Implementing Learning Recovery Strategies At Scale To Help Children Catch Up. https://www.unicef.org/press-releases/less-half-countries-are-implementing-learning-recovery-strategies-scale-help

Kerres, M., & Buchner, J. (2022). Education after the Pandemic: What We Have (Not) Learned about Learning. Education Sciences, 12(5). https://doi.org/10.3390/educsci12050315

OECD. (2022). Education Recovery After COVID-19: Better, Stronger & Collaborative. OECD. https://oecdedutoday.com/education-recovery-after-covid/

Raviv, T., Warren, C. M., Washburn, J. J., Kanaley, M. K., Eihentale, L., Goldenthal, H. J., Russo, J., Martin, C. P., Lombard, L. S., Tully, J., Fox, K., & Gupta, R. (2021). Caregiver Perceptions of Children's Psychological Well-being during the COVID-19 Pandemic. JAMA Network Open, 4(4), 1--12. https://doi.org/10.1001/jamanetworkopen.2021.11103

Ribeiro, L. M., Cunha, R. S., Andrade E Silva, M. C., Carvalho, M., & Vital, M. L. (2021). Parental involvement during pandemic times: Challenges and opportunities. Education Sciences, 11(6). https://doi.org/10.3390/educsci11060302

Tabroni, I., Ayit, I., Didih, A., Akhmad, R. A., Sulaiman, G., & Ichsan. (2022). Implementation and Strengthening of the Literacy Movement in Elementary Schools Pasca the Covid-19 Pandemic. Multicultural Education, 8(01 SE-Articles), 15--31.

Yudit Tiwery, W., Nancy Patty, F., & Felicia Nanlohy, D. (2021). Role Of Family For Children's Education During A Pandemic In Eastern Indonesia. Turkish Journal of Computer and Mathematics Education, 12(7), 1522--1527.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline