Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
ucap sapardi dalam karya sastranya
Namun bagi puan, Pria wajah bayi berkacamata itu lebih menggoda
Oleh karena itu izinkan aku mencintaimu dengan caraku.
kutuliskan sajak-sajak tak berirama yang terilhami setelah isi lambung kukuras dengan sadar
maka nikmatilah puan.
Aku ingin mencabik-cabik lesung pipimu dengan sederhana
dengan kesal yang tiada tara kepada dia yang mendapatkan senyummanismu dengan cuma-cuma
Aku ingin Mencongkel mata indahmu dengan sederhana
dengan risih tak tertahan akan tanya kepada siapa tatapan anggun itu kau berikan
Aku ingin Menghujam jantungmu dengan sederhana