Lihat ke Halaman Asli

Rokok

Diperbarui: 24 Juni 2015   09:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

ROKOK

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120mm(bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-dauntembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasankertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnyakankeratauserangan jantung(walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi).

Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Pada abad 16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.

Telah banyak riset yang membuktikan bahwa rokok sangat menyebabkan ketergantungan, di samping menyebabkan banyak tipe kanker,penyakit jantung,penyakit pernafasan,penyakit pencernaan, efek buruk bagi kelahiran, danemfisema. Adapun rokokdibedakan menjadi beberapa jenis. Pembedaan ini didasarkan atasbahan pembungkus rokok,bahan baku atau isi rokok,proses pembuatan rokok, danpenggunaan filter pada rokok.

Rokok berdasarkan bahan pembungkus.

·Klobot: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun jagung.

·Kawung: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun aren.

·Sigaret: rokok yang bahan pembungkusnya berupa kertas.

·Cerutu: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun tembakau.

Rokok berdasarkan bahan baku atau isi.

·Rokok Putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya dauntembakauyang diberisausuntuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.

·Rokok Kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dancengkehyang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.

·Rokok Klembak: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau, cengkeh, dankemenyanyang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.

Rokok berdasarkan proses pembuatannya.

·Sigaret Kretek Tangan(SKT): rokok yang proses pembuatannya dengan caradigiling atau dilintingdengan menggunakan tangan dan atau alat bantu sederhana.

·Sigaret Kretek Mesin(SKM): rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin. Sederhananya, material rokok dimasukkan ke dalammesin pembuat rokok. Keluaran yang dihasilkan mesin pembuat rokok berupa rokok batangan. Saat ini mesin pembuat rokok telah mampu menghasilkan keluaran sekitar enam ribu sampai delapan ribu batang rokok per menit. Mesin pembuat rokok, biasanya, dihubungkan denganmesin pembungkus rokoksehingga keluaran yang dihasilkan bukan lagi berupa rokok batangan namun telah dalam bentukpak. Ada pula mesin pembungkus rokok yang mampu menghasilkan keluaran berupa rokok dalam pres, satupresberisi 10 pak. Sayangnya, belum ditemukan mesin yang mampu menghasilkan SKT karena terdapat perbedaan diameter pangkal dengan diameter ujung SKT. Pada SKM, lingkarpangkal rokokdan lingkarujung rokoksama besar.

Sigaret Kretek Mesin sendiri dapat dikategorikan kedalam 2 bagian :

1.Sigaret Kretek Mesin Full Flavor (SKM FF): rokok yang dalam proses pembuatannya ditambahkan aroma rasa yang khas. Contoh: Gudang Garam International, Djarum Super dan lain-lain.

2.Sigaret Kretek Mesin Light Mild (SKM LM): rokok mesin yang menggunakan kandungan tar dan nikotin yang rendah. Rokok jenis ini jarang menggunakan aroma yang khas. Contoh: A Mild, Clas Mild, Star Mild, U Mild, L.A. Lights, Surya Slims dan lain-lain.

Rokok berdasarkan penggunaanfilter.

·Rokok Filter(RF): rokok yang pada bagian pangkalnya terdapatgabus.

·Rokok Non Filter(RNF): rokok yang pada bagian pangkalnya tidak terdapat gabus.

Dilihat dari komposisinya :

1.Bidis: Tembakau yang digulung dengan daun temburni kering dan diikat dengan benang.Tar dan karbon monoksidanya lebih tinggi daripada rokok buatan pabrik. Biasaditemukan di Asia Tenggara dan India.

2.Cigar: Dari fermentasi tembakau yang diasapi, digulung dengan daun tembakau. Adaberbagai jenis yang berbeda di tiap negara. Yang terkenal dari Havana, Kuba.

3.Kretek: Campuran tembakau dengan cengkeh atau aroma cengkeh berefek mati rasa dan sakit saluran pernapasan. Jenis ini paling berkembang dan banyak di Indonesia.

4.Tembakau langsung ke mulut atau tembakau kunyah juga biasa digunakan di AsiaTenggara dan India. Bahkan 56 persen perempuan India menggunakan jenis kunyah. Adalagi jenis yang diletakkan antara pipi dan gusi, dan tembakau kering yang diisap denganhidung atau mulut.

5.Shisha atau hubbly bubbly: Jenis tembakau dari buah-buahan atau rasa buah-buahanyang disedot dengan pipa dari tabung. Biasanya digunakan di Afrika Utara, TimurTengah, dan beberapa tempat di Asia. Di Indonesia, shisha sedang menjamur seperti dikafe-kafe

Kemudian untuk kandungan kimia rokok sendiri adalah

·Nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks.

·Tar, yang terdiri dari lebih dari 4000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifatkarsinogenik.

·Sianida, senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.

·Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna.

·Cadmium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif.

·Metanol(alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.

·Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.

·Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.

·Formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.

·Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.

·Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.

·Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan motor.

Terlepas dari bahaya rokok, sekarang sedang dikembangkan rokok herbal. Istilahherbaldalam dunia pengobatan memiliki makna yang luas, yaitu segala jenis tumbuhan dan seluruh bagian-bagiannya yang mengandung satu atau lebih bahan aktif yang dapat dipakai sebagai obat(therapeutic). Herbal di kenal juga sebagai tanaman obat yang salah satu, sebagian, atau seluruh bagiannya mengandung zat atau bahan yang berkhasiat baik bagi kesehatan tubuh. Bagian yang dimaksud bisa daun, batang, akar, umbi, buah atau bunga. Di dalam herbal atau tanaman obat itu terdapat kumpulan zat-zat yang memiliki beberapa efek farmakologi karena komposisi kandungan yang terdapat dalam tanaman obat itu bersifat konstruktif yaitu bersifat membangun organ, sel dan sistem tubuh.Jadi Pengertianrokok herbaladalah sebuah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm yang berisi ramuan tembakau dan beberapa bahan aktif yang memiliki zat dan efek farmakologi yang bermanfaat untuk tubuh.

Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Rokok diakses tanggal 11 Agustus 2013

http://www.rokokherbal.com/?do=produk&no= diakses tanggal 11 Agustus 2013




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline