Lihat ke Halaman Asli

Reno Dwiheryana

TERVERIFIKASI

Blogger/Content Creator

Mubazirnya Pengadaan Laptop Buatan dalam Negeri untuk Sekolah

Diperbarui: 2 Agustus 2021   13:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi siswa belajar gunakan laptop (Sindonews)

Dikutip dari KompasTV.com. Pemerintah menggelontorkan anggaran Rp 17 triliun untuk pengadaan laptop hingga speaker buatan dalam negeri pada bidang pendidikan.

Anggaran ini disiapkan untuk pengadaan produk teknologi informasi dan komunikasi sampai tahun 2024.

Pada tahun 2021 saja, total kebutuhan Kemendikbud Ristek dan pemerintah daerah untuk pengadaan laptop sebanyak 431.730 unit mencapai Rp 3.7 triliun, yang Rp 2.4 triliun di antaranya melalui dana alokasi khusus fisik pendidikan.

Ada enam produsen laptop dalam negeri dengan nilai tingkat kandungan dalam negeri 25 persen dan telah memenuhi standar kebutuhan pengadaan Kemendikbud Ristek dan pemda pada tahun 2021 ini.

Sebagai tambahan menurut penjelasan Kepala Biro Perencanaan Kemendikbud Ristek, M. Samsuri bahwa pengadaan peralatan TIK mencakup laptop, wireless router, konektor, printer, maupun scanner disesuaikan dengan kebutuhan sekolah, sebagaimana diatur dalam Peraturan Mendikbud Ristek Nomor 5 Tahun 2021.

Dari DAK (Dana Alokasi Khusus) fisik Rp 2,4 triliun tersebut setidaknya akan diadakan 242.565 peralatan TIK yang akan disebarkan ke 15.656 kepada sekolah yang telah lebih dahulu mengajukan peralatan.

Menanggapi pemberitaan diatas Penulis sebagai orang awam cukup bingung dengan maksud tujuan pengadaan peralatan TIK bagi sekolah ini.

Berdasarkan penjelasan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa tujuan utama dari pengadaan peralatan TIK bagi sekolah ialah guna meningkatkan produk TIK dalam negeri didorong oleh masih rendahnya belanja produk TIK buatan lokal dibandingkan dengan produk impor.

Lantas yang jadi pertanyaan ialah apa manfaat peralatan TIK bagi sekolah terkhusus kepada para guru dan siswa?

Mengacu pada kondisi pandemi Covid-19 yang berkepanjangan menurut Penulis pengadaan peralatan TIK bagi sekolah kiranya akan mubazir. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline