Free Practice 1 dan 2 gelaran MotoGP Perancis 2021 pada Jum'at (14/5) waktu setempat telah dilaksanakan. Dari hasil FP2 menempatkan riders Johann Zarco dari Pramac Ducati sebagai yang tercepat dengan perolehan waktu 1'31.747 detik, disusul kemudian duo riders dari Monster Yamaha Fabio Quartararo dan Maverick Vinales dengan perbedaan waktu yang tidak terlalu mencolok.
Kejutan datang dari riders Repsol Honda yaitu dengan munculnya nama Pol Espargaro yang menjadi tercepat ke-4 dengan selisih waktu +0.390 detik. Hasil bagus ini kiranya menjadi petanda baik bagi Repsol Honda jelang balapan kelas utama pada Minggu besok. Sedangkan rekan setimnya Marc Marquez berada di posisi 8 dengan selisih waktu +0.885 detik, lanjut di posisi 9 rival abadi Marquez yaitu Valentino Rossi dari Petronas Yamaha.
Walau MotoGP Perancis masih menyisakan sesi FP3 dan 4 serta babak qualifikasi, hasil dari FP 1 dan 2 sedikitnya telah memetakan kekuatan akan siapa-siapa saja tim unggulan yang kemungkinan besar menjuarai seri ke-5 MotoGP kali ini.
Baik tim Ducati dan Yamaha Penulis analisa menjadi dua tim yang punya peluang besar MotoGP Perancis. Dibalik performa motor yang sangat baik, kedua tim bisa dibilang paling siap dan tampil konsisten hingga seri ke-4 MotoGP Spanyol dua minggu kemarin. Penulis menilai Quartararo punya peluang besar untuk juara karena dari sisi skill dan performa patut diunggulkan, dengan catatan asalkan cedera lengannya tidak kambuh seperti MotoGP seri Spanyol lalu.
Akan tetapi kembali apa semua diatas kertas bisa saja tidak selaras dengan apa yang terjadi nanti di lintasan, drama dapat terjadi menghasilkan sesuatu yang tidak sesuai perkiraan.
Poin menarik dari FP1 dan 2 Perancis ialah bagaimana performa dari tim Repsol Honda yang nampaknya menunjukkan kemajuan signifikan menjelang sesi balap utama.
Capaian waktu riders Pol Espargaro pada FP2 notabene hanya berselisih 1/1000 detik dari raihan waktu Maverick Vinales di tempat ke-3. Dengan kata lain, performa RC213V kali ini sepadan dengan performa YZR-M1 milik Monster Yamaha bahkan GP20 milik Pramac Ducati.
Kenapa Penulis bisa mengatakan demikian. Dalam cakupan FP dimana perbedaan atau selisih waktu riders menunjukkan rentang 3/1000 detik menunjukkan bahwa motor yang dikendarai riders punya performa baik dan cukup kompetitif. Tim tinggal meramu setting motor yang tepat untuk menyokong bagaimana tipikal atau gaya riders ketika membalap.
Pol Espargaro mungkin lebih punya peluang untuk memberikan podium pertama bagi Repsol Honda di musim ini, tetapi sayangnya hal tersebut Penulis yakini belum bisa diikuti oleh Marc Marquez yang nampaknya belum dapat menemukan performa terbaiknya pasca 2 seri comeback dari cederanya.
Hingga artikel ini dibuat, FP 3 MotoGP Perancis untuk kelas utama belum dilaksanakan sehingga belum ada kilasan gambaran perkembangan seperti apa dari masing-masing tim melihat hasil FP 1 dan 2 kemarin. Penulis prediksi bisa saja Lenovo Ducati tim menyodok di 5 besar riders tercepat mengingat performa motor mereka juga sangat cepat.
MotoGP Perancis akan digelar di sirkuit Le Mans Bugatti. Sirkuit bersejarah ini memiliki panjang 4.2 Km ini memiliki 14 tikungan dimana beberapa bagiannya para riders dapat memacu semaksikal mungkin kecepatan motor mereka. Hal ini menjadi menarik karena memungkinkan aksi susul menyusul para riders yang membuat balapan kian seru disaksikan.