Lihat ke Halaman Asli

Sankdamar

Menulis agar kewarasan tetap terjaga

Puisi: Pagi

Diperbarui: 30 Juli 2020   07:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menikmati keindahan panorama dari salah satu sudut di lereng gunung Parang Purwakarta (sumber; Warga Kota)

Bagiku adalah sebuah awal
Tentang perjumpaan
Atau bertautnya asa yang semalam ramai dilantunkan

Desau angin yang berhembus seiring aroma nafas atau irama lagu-lagu kesayangan
Menghempas kisah masa silam terbenam dalam penyesalan tersimpan menjadi kenangan

Sebiru cakrawala menebar semangat menyambut era baru dalam pendar mentari tanpa deru
Mengevokasi jiwa kebebasan untuk tandang kemudian menang

Selalu ada pilihan
Tercatat atau dilupakan
Ia bergeming menaungimu.

Selamat pagi sahabat

Tengkiyuh pic-nya cintah @hana_marita_09

@wargakota.pwk
@gunungparang_badega

@maleva_indonesia

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline