Meteorologi merupakan ilmu yang mempelajari proses fisika yang terjadi di atmosfer seperti curah hujan, arah dan kecepatan angin, suhu, kelembapan, dan sebagainya. Orang yang mengamati peristiwa-peristiwa tersebut disebut Forecaster. Dalam menjalankan tugasnya, seorang Forecaster membutuhkan berbagai instrumen khusus. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas suatu instrumen bernama Sangkar Meteorologi.
Sangkar Meteorologi atau dalam bahasa Inggris disebut Stevenson's Screen merupakan bangunan unik yang berbentuk seperti kandang ayam. Tetapi, fungsinya ternyata sangat penting yaitu melindungi beberapa peralatan meteorologi dari radiasi matahari, refleksi bumi, dan hujan. Ada beberapa ketentuan dalam merancang Sangkar Meteorologi. Pertama, Sangkar Meteorologi harus dibuat dari kayu yang kuat seperti kayu jati atau kayu ulin agar mampu bertahan dari pelapukan akibat air hujan atau dimakan serangga. Kedua, Sangkar Meteorologi harus memiliki atap, plafon, dan dinding dengan ventilasi ganda agar memiliki sirkulasi udara yang baik. Ketiga, Sangkar Meteorologi harus dicat dengan warna putih agar mengurangi penyerapan radiasi matahari.
Atap Sangkar Meteorologi harus dipasang menghadap ke arah Timur-Barat, sedangkan pintu Sangkar Meteorologi harus dipasang menghadap ke arah Utara-Selatan. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir cahaya matahari langsung mengenai peralatan di dalam sangkar meterorologi.
Sangkar Meteorologi di Indonesia dirancang memiliki dua pintu. Sebab, negara kita berada di wilayah tropis sehingga pembacaan suhu udaranya harus menyesuaikan pergerakan semu matahari. Saat gerak semu matahari berada di sisi utara, pembacaan suhu dilakukan dari pintu sisi selatan yaitu periode 5 Maret hingga 11 Oktober. Sedangkan, saat gerak semu matahari berada di sisi selatan, pembacaan suhu dilakukan dari pintu sisi utara yaitu periode 12 Oktober hingga 4 Maret.
Peralatan Meteorologi yang tersedia di dalam Sangkar Meteorologi terdiri dari Termometer Bola Kering, Termometer Bola Basah, Termometer Maksimum, dan Termometer Minimum. Namun, untuk beberapa daerah khusus yang pengamatannya lebih kompleks, ada Peralatan Meteorologi tambahan berupa Termometer Digital dan Barometer Digital.
Baik, sekian yang dapat kami sampaikan terkait Sangkar Meteorologi. Kurang lebihnya mohon maaf. Sampai jumpa di instrumen berikutnya, calon Forecaster muda!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H