Pembelajaran Tentang Hubungan Internasional Sejak Dini

img-2343-png-5f3bf0c077cadb3da741e112.png

Sejak tanggal 23 Juli 2020, mahasiswa UNISRI (Universitas Slamet Riyadi) Surakarta telah diterjunkan ke daerah masing-masing untuk melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) bertemakan "KKN Bali Ndeso Cegah Covid-19". Mengapa ke daerah masing-masing? karena saat ini di Solo sedang terkena musibah virus Covid-19, dimana virus ini membuat kita harus berjaga jarak (social distancing) demi kesahatan.

Pada gambar di atas adalah kegiatan KKN yang dilakukan oleh Sania Tama Wardani, peserta KKN Bali Ndeso dari Kelompok 29, mahasiswa semester 6 dari Prodi Hubungan Internasional UNISRI di RT 4 RW 8, Banjarsari, Banjarsari, Surakarta. Sania sedang melakukan program kerja utamanya, yaitu mengajarkan tentang Hubungan Internasioal sejak dini. Target tujuan Sania adalah siswa SMP dan SMA, yang mana pada seusia mereka sudah mulai mencari minat bakat mereka, atau jurusan apa yang akan mereka pilih ketika mereka akan melanjutkan pada jenjang perkuliahan. Mengapa Sania memperkenalkan Hubungan Internasional? karena banyak orang di luar sana berpikir bahwa Hubungan Internasional melulu tentang politik dan pemerintahan saja. Padahal yang lebih dasar dari itu lebih penting, yaitu Public Speaking.

Apa itu Public speaking? Public Speaking adalah suatu keterampilan berbicara di depan orang banyak. Mengapa Sania mengajarkan Public Speaking? karena itulah dasar dari Hubungan Internasional. Bagaimana mau menjadi duta besar kalau tidak berani bicara di depan umum? Padahal yang ditemui orang-orang penting dari setiap negara. Memang, Hubungan Internasional juga perlu dasar-dasar politik. Tapi di sini Sania lebih berfokus pada Public Speaking-nya.

Pada beberapa pertemuan yang sudah dilakukan oleh Sania dan siswa SMP dan SMA, mereka sudah membahas tentang pengertian Hubungan Internasional, apa itu Public Speaking, bagaimana cara pengucapan beberapa huruf pada Public Speaking yang baik dan benar, dan sikap yang baik saat menyampaikan sesuatu di depan orang banyak.