Pada dasarnya secara biologis antara manusia dan khewan ada banyak kesamaan.Sama-sama punya mata,punya mulut,punya telinga,punya alat kelamin yg berbeda antara yang jantan dan yang betina. Dimana alat kelamin jantan bulat panjang. Terkadang ada yang model panjang seperti spiral(bebek),ada yang kecil panjang seperti pinsil merah (kambing ),ada yang seperti pisang/terong kecil (manusia) atau terong besar (kuda).
Sedangkan alat kelamin betina (wnt) pada manusia dan khewan berbentuk lubang yang dalamnya relatif/berbeda.Dengan modelnya ada yang kecil seperti bekas cabutan paku kecil pada kayu (kucing).Ada yang besar seperti lubang selang penyedotan mobil tinja(kerbau), juga ada yang berupa sobekan kecil bersembunyi didalam lipatan bibir dubur (ayam). Sedang model kelamin betina pada manusia bentuk dan besarnya agak sama dengan yang namanya kambing.Walau untuk jenis kelamin laki-lakinya berbeda jauh,jauuuh...jaaauuuu..uh !
Kesamaan-kesamaan antara manusia dengan khewan-khewan itu umumnya pada khewan jenis menyusui. Walau bentuk,model dan besar wadah susu nya berbeda,ada yang kecil atau tidak nampak tapi juga ada yang besar sebesar galon akua.
Nah sekarang jenis kelamin mana yang paling indah? Buat saya sendiri sebagai khewan yang dinamai manusia (ada yang bilang begitu) tentu saya mengklaim alat kelamin dari jenis saya yang paling indah. Bahkan buat saya alat kelamin wanita adalah salah satu ciptaan Tuhan yang terindah didunia dimata saya,he..he.. (Maha besar Allah ! )
Prilaku Seks
I.Kembali manusia dan khewan melakukan hubungan seks berdasarkan kebutuhan biologis.Dimana faktor biologis mengabarkan kepada yang punya bio pejantan bahwa telah tiba sa'atnya menjaga kelestarian jenis.sudah ada benih-benih yang siap ditebarkan atau disemprotkan kelahan/telur sang betina.Begitu pula dengan sang betina sudah mendapat info bahwa dia sudah punya telur yang siap menanti. Menanti..dibawah pohon kamboja.
Namun karena khewan juga banyak yang pemalas,contohnya kucing yang kerjanya cuma makan tidur merokok tidak serajin ayam, disamping juga cost yang mahal,ribet,jadi rasanya banyak yang gak berminat melakukan hubungan seks kalau cuma untuk membuat generasi yang merepotkan.Maka bio,gen,atau kehidupan mencari jalannya, he..he.. Dibuatlah Rangsangan/kenikmatan,atau dengan kata lain kehidupan telah melakukan "Penyogokkan dan memberi Pelicin" untuk melahirkan kehidupan yang baru. Jadi Sogokan dan Pelicin memang diperlukan untuk menelorkan sesuatu,jangan heran..tar kena penyakit heran-heran.
Dalam prilaku seks atau melakukan hubungan seks ini kelihatan perbedaan antara manusia dengan khewan.
Contohnya ;Kucing melakukan hubungan seks ada masanya.Sa'at musim kawin mereka berkumpul, 1ekor betina bisa ditongkrongi 3 atau 4 pejantan, ditunggui,diikuti,kemana sibetina pergi.Pernah saya yang lagi duduk melamun jadi duduk bengong ketika melihat 5 ekor kucing jalan berbaris diatas pagar tembok tetangga yang atasnya dikasih beling-beling tajam dan cukup tinggi. Kalau kucing perempuan yang didepan berhenti 4 kucing laki-laki dibelakangnya juga berhenti duduk-duduk tanpa bicara. Saya ketawa dan kasihan melihat kucing laki-laki berbadan kecil yang ada dibarisan belakang,karena setelah selesai giliran kucing ketiga kucing garong besar yang no1 biasanya minta ulang,gak kebagian deh, huuaaa..ha..ha..! Jadi jelas kucing kawin karena dorongan biologis! Saya tidak tahu apakah ini dimulai dari betinanya yang siap menerima sperma pejantan yang diketahui dengan alat kelaminnya mengeluarkan bau sedap,karena saya sering lihat pejantannya mengendus-ngendusinya.Atau mereka berangkat dari dorongan biologis yang waktunya ditetapkan bareng-bareng,mane ku tehe..he..he..
Kambing (boleh pake bandot) Nah kalau kambing sama dengan manusia dalam beberapa prilaku seks.Everywhere..everytime...everyone, he..he..selalu always! no limit! Namun tetap domba cuma didorong oleh tuntutan biologis! Contohnya bila domba lagi kepingin(termasuk anak domba) dimana saja,kapan saja,siapa saja(adiknya,kakaknya,bapaknya) siapa yang dekat dikawininya. Maka dalam kumpul domba ini "incest mom and son" bisa terjadi setiap hari
Incest(hubungan seks sedarah)merupakan hal yang Tabu pada manusia yang mempunyai sanksi bathin,moral,normal/kesehatan,kalau agama ya gak usah diomong lagi.Hubungan incest juga sering terjadi pada manusia karena faktor biologis,psikologis,kalau buat bang Napi ditambah lagi dengan adanya kesempatan,yah..saya tambah lagi dengan faktor kesempitan!
Manusia adalah makhluk Tuhan yang dilengkapi antara lain dengan anugerah akal/otak.Segala sesuatu yang dilakukan manusia selalu menggunakan otaknya ini yang akan mempengaruhi pribadi juga prilaku seksnya.Ini yang membuat prilaku seks manusia dikarenakan dorongan biologis sama dengan khewan,tapi juga dipengaruhi faktor psikologis yang tidak terlalu pada khewan.Dengan otak(bersih/ngeres?)manusia bisa mengolah dorongan/prilaku seksnya dimana,dengan siapa,kapan,berapa lama? Manusia juga bisa membuat hubungan seksnya singkat,bisa 1jam,2jam,10jam..atau no limit/ada sakelarnya. Ini yang ingin saya dongengkan...tapi pada kesempatan yang berikutnya,huuaaa...ha..ha...!
Foto:google
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H