Lihat ke Halaman Asli

Sang Ratu

Penulis

Daftar Tunggu Haji 39 Tahun?

Diperbarui: 27 Oktober 2022   20:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berangkat ibadah haji adalah impian setiap umat muslim. Mereka berlomba untuk bisa memenuhi panggilan Allah SWT untuk menyempurnakan rukun Islam yang ke-5, berhaji ke Mekkah bagi yang mampu.

Bahkan untuk bisa mendapat daftar tunggu keberangkatan, mereka umat muslim rela membayar DP kursi Rp25 juta rupiah, dimana sisanya dibayarkan menjelang keberangkatan.

Tapi agaknya, daftar kursi untuk keberangkatan saat ini juga banyak membuat kegelisahan. 

Memang, berhaji adalah sebuah panggilan. Tapi kepastian pelayanan dari pemerintah juga menjadi hal yang harus pasti, supaya tidak menjadi angan-angan.

Ya, sejak pandemi karena keberangkatan haji ditiadakan kami berpikir pasti juga akan berpengaruh terhadap daftar tunggu. 

Hanya yang menjadi pertanyaan, daftar tunggu yang secara logika mestinya harus mundur dua tahunan, kenapa jadi malah puluhan tahun, bahkan mencapai 39 tahun.

Iya, semula saat daftar kursi di 2018 lalu, saat usia saya 31 tahun, estimasi keberangkatan pada daftar tunggu tercatat 2036.

Dokpri

Tapi kemarin, setelah dua tahun saya tidak melakukan pengecekan, daftar tunggu, estimasi keberangkatan berubah menjadi 2057. 

Daftar tunggu yang saya pikir tidak wajar. Terlebih, sebelumnya pernah ada informasi bahwa pemerintah Saudi Arabia membatasi usia jamaah haji yang hanya diperbolehkan usia 65 tahun. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline