Berdebatan antara asli tidaknya antara dua klub Persebaya 1927 dengan Persikubar yang ngaku-ngaku sebagai Persebaya sampai saat ini masih berlangsung. tapi sebenarnya hanya boneklah yang tahu mana yang asli dan mana yang abal-abal. dari dulu Persebaya tidak pernah sepi dari penonton, terutama suporter fanatiknya BONEK Mania. Jadi kalau ada persebaya main tapi Bonek gak mau nonton, berarti yang main adalah bukan Persebaya ASLI tapi Persebaya jadi-jadian. Kesan buruk terhadap sepak terjang bonek hanyalah masa lalu, karena kini bonek menjelma menjadi suporter yang cerdas yang tidak seperti kerbau dicocok hidungnya, dia apa-apakan manut. Bonek atau yang sekarang ngetrend dengan sebutan AREK BONEK, sekarang lebih cerdas dan berani melawan ketidak adilah yang dilakukan oleh federasi. Tentu ini berbandin terbalik dengan suporter-suporter lain yang hanya nurut apa kata La Nyollot.
Bonek sahabat sejati Viking atau Bobotoh, sebutan suporter Persib Bandung. Jadi pada dasarnya Bobotoh/viking tahu persis mana Persebaya yg asli atau persebaya abal-abal atau jadi-jadian. Di situs-situs jejaring sosialpun mewabah dukungan bobotoh/viking terhadap perjuangan Bonek 1927. Anehnya ada seorang yang ngaku-ngaku BOBOTOH di kanal bola ini, yaitu si Dupreet Kampreet, atau abdul Muin, atau MD, sama sekali tidak tahu mana Persebaya yang Asli. Menurut MD kamptreet ini, Persebaya yang asli adalah persebaya yg main si liga jegeer.
Bahkan tanpa malu-malu Dupreet Kampreet terus melancarkan aksinya untuk menghina Persebaya 1927. Bahkan ada kesan dia lebih tahu banyak tentang Persebaya daripada Bonek yang nota bene AREK SUROBOYO.