142 calon legislatif (caleg) DPRD Kota Tangerang di daerah pemilihan (dapil) 4 yang mencakup wilayah Kecamatan Ciledug, Kecamatan Larangan dan Kecamatan Karang Tengah, sedang berjuang merebut suara pemilih pada Pemilu Legislatif serentak, 14 Februari 2024 mendatang.
Para caleg khususnya dapil 4 itu, nantinya hanya akan mendapatkan jatah kursi sebanyak 11 kursi di DPRD Kota Tangerang.
Persaingan ketat tentu saja akan mewarnai kontestasi politik, utamanya di dapil 4 Kota Tangerang tersebut.
Maka tak mengherankan, untuk mendapatkan simpati pemilih, salah satu caleg dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yakni Indra Edi Yani yang sudah mengantongi nomor urut pencoblosan yaitu nomor urut 2, berusaha untuk menyampaikan sejumlah programnya untuk diketahui oleh para konstituennya.
Bagi pria yang akrab disapa Indra, majunya dirinya mengikuti pemilihan calon legislatif, lebih didasarkan kepada pilihannya terhadap kendaraan politik yang ditumpangi yakni, PSI.
Menurutnya, PSI sebagai partai anak muda, saat ini sedang diperhitungkan oleh banyak pihak. Sebab partai yang kini diketuai oleh putra bungsu presiden Jokowi, Kaesang Pangarep itu digadang-gadang bakal menempatkan kader-kader mudanya duduk di Senayan pada Pemilu 2024 nanti.
"Bagi saya partai baru maupun partai lama semua balik lagi dari sudut pandang kita menilainya dari mana. Bagi saya PSI merupakan partainya anak muda yang memiliki tagline anti korupsi dan anti intoleransi. Dengan ketua umum yang muda serta didukung oleh semua golongan muda dan tua, Saya yakin di 2024 PSI bisa lolos ke Senayan." kata Indra Edi Yani dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/1/2024).
Sebagai kader PSI, Indra tentunya tidak semata membawa program kerja atau visi misi berdasarkan kepentingan pribadinya. Ia mengikuti arahan Ketum PSI yang tahu betul apa yang saat ini dibutuhkan oleh masyarakat, utamanya masyarakat di dapil 4 Kota Tangerang.
Turun kemasyarakat secara langsung merupakan hal wajib bagi Caleg bernomer urut 2, karena dengan bertatap muka langsung akan mengetahui masukan dan aspirasi masyarakat. Salah satu masukan warga terutama generasi millennial dan Gen Z adalah kebutuhan akses internet gratis.
Melihat dari masukan tersebut Indra pun berencana akan memperjuangkan akses internet gratis kepada masyarakat di Kecamatan Ciledug, Larangan dan Karang Tengah.