Lihat ke Halaman Asli

Sandy Gunarso

Praktisi Komunikasi

Review Film The Cursed: Dead Man's Prey 2021

Diperbarui: 16 Agustus 2024   15:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cuplikan Film The Cursed: Dead Man's Prey (dokpri)

Korea Selatan untuk kesekian kali memproduksi film berkualitas dunia. Mereka memberikan judul The Cursed: Dead Man's Prey (Yang Terkutuk: Mangsa Orang Mati) pada film ini. Kutukan pada judul film menjadi semakin menarik dengan hadirnya istilah "dukun" yang disebut mereka berasal dari Indonesia. Bahkan di dalam film itu, mereka memberikan contoh seorang politikus yang menyewa dukun untuk menjatuhkan lawan politiknya.

Film The Cursed: Dead Man's Prey dirilis tahun 2021. Rumah produksi memasukkan film ini dalam genre Fantasi, Horor, dan Misteri. Sutradara Kim Yong-wan mengemas cerita dengan alur yang sangat rapi dan detil. Aspek penunjang isi cerita, seperti lambang aliran sesat pada tangan hingga lepuhan kulit akibat racun dibuat sangat menyerupai aslinya. Pada film ini, sejumlah aktor dan aktris papan atas Korea Selatan, yakni Uhm Ji-won, Jung Ji-so, dan Oh Yoon-ah, diajak berperan sehingga film ini menjadi semakin menarik untuk disaksikan.

Secara keseluruhan, film ini berkisah tentang balas dendam keluarga seorang perempuan bernama Jessy Jung. Ayah Jessy yang memiliki kemampuan spiritual (magis) melakukan ritual membangkitkan jenazah untuk membunuh orang-orang yang terlibat di dalam penelitian senjata kimia. Pada film ini, diceritakan bahwa penelitian senjata kimia ini gagal sehingga membunuh tidak kurangnya 100 orang yang berasal dari kelas bawah, seperti para tuna wisma dan latar belakang serupa lainnya.

Cuplikan Film The Cursed: Dead Man's Prey (dokpri)

Pemilik perusahaan Seungil Pharmaceutical menjadi target balas dendam karena dianggap bertanggung jawab atas kematian 100 orang yang dijadikan seperti kelinci percobaan. Perburuan dimulai dengan membunuh salah satu peneliti, lalu berlanjut pada pembunuhan seorang direktur perusahaan Seungil Pharmaceutical. Di waktu yang sama, seorang reporter dan teman detektif swastanya berusaha mencari keberadaan dukun untuk menghentikan pembunuhan dengan media jenazah.

Cuplikan Film The Cursed: Dead Man's Prey (dokpri)

Film sekuel dari Drama Korea The Cursed (2020) ini juga menambahkan sejumlah adegan kolosal yang melibatkan banyak orang sebagai peran mayat hidup seperti zombi saat mengejar direktur di dalam gedung. Produser film juga memilih banyak taksi saat melakukan adegan kejar-kejaran antara zombi dengan direktur target pembunuhan. Pemilihan taksi dinilai unik karena umumnya film menggunakan mobil-mobil mewah sebagai bagian dalam setiap adegan mereka.

Cuplikan Film The Cursed: Dead Man's Prey (dokpri)

Istilah dukun dari Indonesia yang disebut di dalam beberapa babak di dalam film The Cursed: Dead Man's Prey, membuktikan bahwa Indonesia sudah masuk ke dalam radar perfilman dunia. Seharus beberapa babak tentang dukun sungguh diambil gambarnya dari Indonesia sehingga keberadaan Indonesia semakin hebat di mata dunia. Melalui film The Cursed: Dead Man's Prey seharusnya menjadikan pemerintah Indonesia menjadi lebih peka menangkap peluang untuk memperkenalkan budaya nusantara.

Cuplikan Film The Cursed: Dead Man's Prey (dokpri)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline