Lihat ke Halaman Asli

Sandi Novan Wijaya

Calon Diplomat

Pada-Mu, Aku Bersimpuh

Diperbarui: 6 Maret 2024   14:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi muhasabah. (sumber: Dok. Pribadi)

Hiruplah ...

Aroma kasih-Nya yang memenuhi rongga parumu.

Bersama hujam sayang-Nya merajut jalanmu pulang.

Namun, selayaknya orang bercinta, masih saja bertepuk sebelah tangan.

Sering aku balas, cinta-Mu dengan berbagai penghinaan.

Binal tingkah lakuku, meraung, melukai dinding kasih-Mu,

Aku berjalan bak orang buta dan bercinta layaknya birahi mengangkasa.

Aku terlupa karena cinta fana, akan hakikat cinta-Mu yang tak terbatas ruang dan waktu.

Ini aku kembali wahai kekasihku, pada-Mu hakikat cinta terletak.

Biar kuteguknya karena aku telah dahaga, menelan cinta-cinta semu, jiwa dan ragaku telah teracuni.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline