Lihat ke Halaman Asli

Sandi Novan Wijaya

Calon Diplomat

Ruang dengan Tuhan

Diperbarui: 21 September 2023   19:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Ruang dengan Tuhan
Aku kini menapaki keindahan semu.
Ihwal ikhtiarku dalam pencarian arti bahagia yang hakiki.
Namun perlahan kusadari kita kini berjarak.
Keintiman tak lagi ada.
Sesyahdu jalinan kita dulu.
Aku merangkai langkah dalam mendua.
Namun, bukan ingin menyengaja pergi.
Engkau lah yang paling tahu segala isi hati.

Aku sedang dalam penempaan diri.
Di dalam ruang ini,
Sebuah ruang putih berlantai marmer.
Aku gelar sepotong kain.
Yang menjadi alas untukku bersimpuh.
Pada-Mu yang kini kujauhi,
Dedoa kurapal agar menjangkau hidayah-Mu.
Yang tak Engkau beri pada sembarang insan.

Hujan, aku bersyukur.
Tanda waktu yang makbul.
Di ruang putih ini aku ingin bermesraan kembali.
Dengan-Mu yang selalu ingin kuraih cinta-Nya.
Melepas segala sesak di dada.
Wahai Rabb-ku kini kubersimpuh.
Pada-Mu memohon kasih.
Agar tak jadi manusia dan hamba yang merugi.
Ruang dengan Tuhan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline