Lihat ke Halaman Asli

Isi Ulang e-Toll Sekali Pencet, Gimana Caranya?

Diperbarui: 17 Oktober 2017   12:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Kebanyakan dari kita selalu menginginkan berbagai kemudahan dalam aktivitas sehari-hari. Ya, apalagi di era kemajuan teknologi saat ini. Berbagai kemudahan bukan tidak mungkin didapatkan melalui pengembangan teknologi yang mutakhir.

Tuntutan kondisi yang serba cepat dan praktis juga mendorong anda untuk dapat segera beradaptasi. Selain itu, kesibukan yang semakin meningkat pasti menuntut efektifitas dan efisiensi dalam melakukan aktivitas.

Tak mau kalah, sebagai bentuk respon atas kemajuan teknologi. Pemerintah juga mulai merubah sektor keuangan dengan pembaruan transaksi dalam bentuk elektronik. Salah satu yang coba diterapkan adalah pembayaran jalan tol.

Seperti diketahui bersama, pada Oktober 2017 ini, pemerintah akan menerapkan transaksi elektronik bagi para pengguna jalan tol. Hal ini didasarkan pada amanat Presiden Republik Indonesia yang tertuang dalam Peraturan Menteri PUPR No. 16/PRT/M/2017 tanggal 12 September 2017 tentang Transaksi Tol Nontunai di Jalan Tol. Nantinya, pengguna jalan tol diwajibkan memiliki e-Toll untuk digunakan oleh pengemudi di sekitar Jabodetabek.

Buat orang yang yang memiliki seabreg aktivitas lupa untuk mengisi ulang kartu e-Toll bisa berakibat buruk. Meskipun hal kecil tetapi penting untuk memastikan saldo e-Toll nda mencukupi. Karena kartu itu bisa menjadi sangat vital dalam menunjang aktivitas anda.

Bisa dibayangkan, ketika harus anda bertemu orang dengan terburu-buru, tetapi setelah kartu ditempel, layar mesin pembayaran menampilkan tulisan "saldo anda tidak cukup". Mau tidak mau anda harus memutar arah mobil untuk mencari tempat pengisian ulang.

Selain itu, sebagai produk transaksi keuangan yang baru diluncurkan. Anda akan menghadapi kendala untuk mengisi ulang atau top up kartu elektronik tersebut.

Belum lagi, kalau di jalan protokol pasti sangat sulit mencari counter atau toko yang menjual saldo isi ulang. Sementara, waktu pertemuan yang dijanjikan semakin sempit. Kejadian semacam itu mungkin akan menimpa beberapa orang.

Ketika anda beralasan terjebak macet, bisa jadi orang yang diajak bertemu berasumsi kalau anda tidak mampu memprediksi waktu dengan baik. Tetapi, jika menggunakan alasan lupa mengisi ulang saldo e-Toll, anda mungkin akan dianggap seorang yang tidak teliti. Tentu, itu bisa mengakibatkan preseden buruk, jika pertemuan yang dilakukan berhubungan dengan kepentingan bisnis.

Peluang ini dimanfaatkan Polytron Smartphone sebagai bentuk inovasi mereka. Sebagai perusahaan asli Indonesia, mereka jelas sangat mengetahui teknologi yang dibutuhkan masyarakat. Produk-produk yang diciptakannya, selalu menjadi unggulan pasar elektronik di dalam negeri.

Tak terkecuali dalam produksi smartphone. Meski tergolong baru membuat beberapa produk. Perusahaan yang didirikan pada 18 Mei 1975 di Kudus ini kembali melengkapi jajaran produk smartphone yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline