Lihat ke Halaman Asli

Berhasil Atau Tidak Berhasil

Diperbarui: 24 Juni 2015   18:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kata-kata tersebut mengandung arti yang dalam. Manusia harus selalu menyadari bahwa sistem dualisme selalu mengatur dunia ini dalam dua kutub yang saling berlawanan. Ada gelap ada terang, ada tinggi ada rendah, ada besar ada kecil dan seterusnya. Berhasil berarti kemenangan, gagal berarti kehancuran. Maka, dalam hal perjuangan mencapai cita-cita luhur, tidak ada kompromi. Tidak ada pilihan untuk setengah berhasil atau setengah gagal. Yang ada hanya “berhasil” ! Kita menolak kegagalan, sehingga kegagalan harus dicoret dari kamus kehidupan kita. Oleh sebab itu, dalam mengejar suatu cita-cita, perlu selalu dipahami bahwa pilihannya juga hanya ada dua, yaitu berhasil atau gagal. Para pemimpin telah menetapkan bahwa pilihan harus hanya satu, yaitu “berhasil”. Tidak pernah ada kegagalan. Yang mungkin ada hanyalah “belum berhasil”, bukan kegagalan.


Para kandidat yang ingin menjadi pemimpin usaha yang berhasil, harus benar-benar mengambil intisari pelajaran ini. Tidak akan pernah ada kegagalan, selama kita belum berhenti berusaha. Sir Winston Churchill mengatakan : “Jangan mengaku kalah ! Jangan, jangan dan jangan pernah menyerah dalam hal apa pun yang Anda lakukan !”


Perlu dimengerti bahwa suatu perjalanan panjang menuju cita-cita adalah suatu garis penghubung antara dua titik yang saling berjauhan, yang satu di sini yang lain nun jauh di sana, dan diantara keduanya terdapat serangkaian gunung terjal serta lembah dan jurang yang curam. Gunung terjal menempatkan kita di posisi ketinggian pada satu saat, sedangkan lembah dan jurang mengharuskan kita berada di kerendahan pada saat berikutnya.


Tidak ada sesuatu yang salah dengan hal itu, semua wajar-wajar saja dan memang seharusnya begitu. Demikian juga berbagai kemenangan dan kejatuhan kecil sepanjang perjalanan menuju sukses, adalah suatu hal yang wajar-wajar saja dan memang harus dilalui. Tidak ada jalan pintas. Tiada kebahagian tanpa pengorbanan,


Sumber: Muizzaddin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline