Lihat ke Halaman Asli

Jurnalisme Data: Teknik Lain Penyajian Berita

Diperbarui: 17 Juni 2016   07:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Jurnalisme data sangat berbeda dengan jurnalisme biasa. Salah satu hal yang membedakan data jurnalisme adalah data yang diperoleh dapat digunakan sebagai sumber berita utama. Jurnalisme data biasa dikenal berupa data-data statistik dari sumber yang kredibel kemudian digunakan untuk menyampaikan informasi.

Tidak hanya memudahkan khalayak untuk membaca berita. Adanya jurnalisme data mempermudah para wartawan pula untuk mencari informasi yang akurat. Perkembangan jurnalisme data sangat berdampak positif. Di mana jurnalisme data dapat meminimalisir adanya wartawan memanipulasi informasi dalam penyajian berita.

Wujud adanya transparansi dapat dilihat melalui jurnalisme data. Misalnya saja pemberitaan mengenai keuangan negara. Pemerintah harus transparan serta khalayak berhak mengetahui bagaimana sistem keuangan negara. Dalam hal ini. Khalayak berhak mengetahui melalui jurnalisme data yang menyajikan data-data keuangan negara.

Keberadaan jurnalisme data dapat mendorong adanya transparansi dalam pemerintahan. Guna memenuhi kebutuhan khalayak akan informasi, tentu saja pemerintah baik untuk ikut ambil bagian. Tentunya melalui data-data pemerintahan yang sudah layak dan sewajarnya diketahui oleh khalayak luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline