Lihat ke Halaman Asli

Imajiku

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rintihan hati melambatkan anganku

Tangisan jiwa melampaui akalku

Meratap bagai sang bumi ditindas kefanaan

Melawan tanpa ada tanding, gumamku

Menari diwaktu yang salah di suatu waktu

Merasakan perih pelengkap gundah

Tidak ada arti dibalik bayangan indah

Menundukkan jiwa pada keajaiban, imajiku

Menepikan hati terpaut jauh bahagia

Menertawakan bahagia tanpa ada bahagia

Kepedihan bukan tanpa bahagia sebabnya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline