Lihat ke Halaman Asli

Sandi Herman

Akademisi

3 Faktor Utama Penyebab Perselingkuhan Terjadi

Diperbarui: 21 Mei 2023   16:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

CNN Indonesia

Perselingkuhan adalah tindakan di mana seseorang terlibat secara emosional atau fisik dengan orang lain di luar hubungan atau pernikahannya yang ada. Perselingkuhan sering kali melibatkan pelanggaran kesetiaan dan kepercayaan antara pasangan yang terlibat. 

Penting untuk dicatat bahwa setiap hubungan adalah unik, dan pandangan masyarakat terhadap perselingkuhan bisa berbeda-beda. Beberapa masyarakat atau budaya mungkin menganggap perselingkuhan sebagai pelanggaran serius, sementara yang lain mungkin memiliki pandangan yang lebih toleran. Namun, di banyak masyarakat, perselingkuhan dianggap tidak etis dan tidak diterima secara sosial. 

Ada beberapa faktor penyebab terjadinya perselingkuhan antar pasangan , diantarannya adalah :

1. Kepercayaan

Kepercayaan adalah faktor penting dalam menjaga keutuhan dan kesetiaan dalam sebuah hubungan. Ketika kepercayaan terganggu atau lemah, ini bisa menjadi salah satu penyebab perselingkuhan. 

2. Komunikasi

Kurangnya komunikasi yang efektif dalam hubungan dapat menjadi salah satu faktor yang menyebabkan perselingkuhan. Penting untuk diingat bahwa komunikasi yang buruk bukanlah satu-satunya penyebab perselingkuhan. 

Perselingkuhan bisa melibatkan faktor-faktor kompleks yang melampaui kurangnya komunikasi. Namun, memperbaiki komunikasi dalam hubungan dapat membantu mencegah perselingkuhan dan memperkuat keintiman serta kepercayaan antara pasangan.  

Dalam menjaga hubungan yang sehat dan menghindari perselingkuhan, penting untuk mengembangkan komunikasi yang terbuka, jujur, dan empatik antara pasangan. Komunikasi yang efektif membantu membangun kepercayaan, menyelesaikan masalah, memahami kebutuhan dan harapan satu sama lain.

3. Transparansi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline