Jakarta - Berhembusnya isu pertemuan antara Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dan Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri semakin kencang. Pertemuan ini mengemuka setelah isu pecah kongsi antara kedua pembesar negara tersebut.
Namun, isu ini ditepis langsung oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana. Beliau menyatakan bahwa isu pertemuan antara Megawati dan Presiden Jokowi belum ada masuk dalam agenda atau jadwal Kepresidenan.
Pernyataan ini Ari sampaikan merespons pernyataan dari gubernur Yogyakarta, Sultan Hamengkubuwono X yang mengaku bahwa beliau dipercayakan Jokowi untuk memfasilitasi pertemuan dengan Megawati.
"Sampai saat ini belum ada agenda ataupun jadwal pertemuan," ungkap Ari.
Namun demikian, Ari menyebut bahwa Presiden Jokowi selalu membuka kesempatan untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan tokoh bangsa Indonesia. Apalagi dengan Pemilu yang semakin dekat ini.
"Inisiatif pertemuan bisa muncul dimana saja, tapi yang terpenting bagi Pak Jokowi adalah silaturahmi dan berdialog dengan semua elemen bangsa demi kemajuan Indonesia," pungkas Ari di depan wartawan.
Sebelumnya, Sultan Hamengkubuwono X mengkonfirmasi bahwa Presiden Jokowi meminta tolong kepada dirinya untuk memfasilitasi pertemuan dengan ibu Megawati. Pengakuan ini merespons dari pemberitaan media mengenai pernyataan Pengamat Militer, Connie Bakrie yang meminta Sultan Yogyakarta melobi pertemuan kedua tokoh bangsa tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H