Lihat ke Halaman Asli

PARTIKEL

Pengolah Kata

Puisi | Sahabat Pena

Diperbarui: 7 Juli 2019   17:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay com/pena

Sahabat Pena

Ribuan huruf ku rangkai menjadi kata
Ku tulis di selembar kertas dengan pena
Hanya untuk luapkan pikiran dalam kepala
Tapi, entah kenapa seakan semua tak berguna

Dari kata ku rangkai menjadi kalimat, hingga menjadi surat dan berisikan alamat. Karena jarak kita tak lagi dekat.
Niat ku seperti surat, salah menulis alamat maka akan salah tempat.
Mungkin waktumu sangat padat, sehingga tak pernah sempat untuk membalas surat.

Sahabat pena,
Entah seperti apa bentuk rupamu
Tak pernah terbayang dalam benakku
Rasa bergejolak karena ingin bertemu
Seandainya bisa, mungkin tinggalah waktu

Denpasar 

07/07/2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline